Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Libur Panjang Natal, Jalan Sudirman Terpantau Lengang
Advertisement . Scroll to see content

5 Fakta Suami Bunuh Istri Siri di Penginapan Pinang Ranti, Pelaku Tidak Menyesal

Selasa, 21 Februari 2023 - 07:11:00 WIB
5 Fakta Suami Bunuh Istri Siri di Penginapan Pinang Ranti, Pelaku Tidak Menyesal
Seorang perempuan F (38) ditemukan tewas bersimbah darah di penginapan kawasan Pinang Ranti, Makasar, Jakarta Timur. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Seorang perempuan F (38) ditemukan tewas bersimbah darah di penginapan kawasan Pinang Ranti, Makasar, Jakarta Timur. Perempuan itu ternyata korban pembunuhan oleh suaminya sendiri berinisial S (60).

Pelaku ditangkap warga di Jalan Pintu 2 Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Polisi mengatakan pelaku diduga telah merencanakan pembunuhan tersebut.

Berikut 5 fakta kasus pembunuhan keji tersebut:

1. Saksi dengar suara teriakan

Salah seorang saksi mata yang merupakan pekerja bangunan, Suwandi (45) menyampaikan dia bersama warga lainnya mendengarkan teriakan kencang sebelum penemuan perempuan bersimbah darah.

"Awalnya ada suara teriakan gitu dua kali, kemudian setelah itu karena ada kerjaan motong gipsum, kita lanjut saja," ujar Suwandi di lokasi, Senin (20/2/2023).

2. Warga lihat lansia keluar kamar penginapan dengan kaki bersimbah darah

Setelah mendengar teriakan, saksi sekaligus pekerja bangunan kaget melihat ada pria lansia keluar kamar penginapan dengan kaki bersimbah darah.

"Kami melihat ada bapak yang berjalan tapi kakinya berlumuran darah," ujar pekerja bangunan bernama Suwandi, Senin (20/2/2023). 

Dia pun mencurigai lumuran darah di kaki pria lansia itu lantaran tidak menemukan luka sobek. Dia dan warga lainnya pun mengecek ke lantai atas penginapan. Mereka terkejut mendapati ada seorang perempuan tergeletak penuh darah. 

"Karena kita melihat banyak darah berceceran di lantai, kita tanya bapak itu, dia mengaku kakinya sobek. Tapi enggak ada luka sobeknya. Jadinya kita cek ternyata ada perempuan tergeletak. Akhirnya kita tahan dulu bapak itu karena dia mengaku mau membeli nasi katanya," tutur Suwandi.

3. Pelaku bunuh istri siri karena cemburu buta

Kepala Polisi Sektor Metro Makasar, Kompol Zaini Abdillah menyebut pelaku berinisial S (60) ditangkap polisi usai ditahan warga. Pelaku mengaku tega membunuh istrinya karena cemburu buta.

"Kejadian pembunuhan yang diperkirakan pukul 14.00 WIB oleh pelaku berinisial S umur 60 tahun, sedangkan korbannya inisial F umur 38 tahun. Diduga mereka adalah pasangan nikah siri. Jadi perkiraan awal istrinya ini diduga selingkuh oleh suaminya dan suaminya cemburu serta melakukan tindakan pembunuhan tersebut," kata Zaini, Senin (20/2/2023).

Selepas menangkap pelaku yang sebelumnya sempat diamankan warga di Jalan Pintu 2 Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Pinang Ranti, Makasar, Jakarta Timur, Zaini menyampaikan pelaku diduga telah merencakan pembunuhan tersebut. 

"Kurang lebih dari yang kita lihat, karena adanya pisau yang dibawa oleh pelaku, dapat diduga sudah direncanakan," tutur Zaini.

4. Ditemukan banyak luka tusuk di tubuh korban

Zaini menyampaikan berdasarkan penyelidikan sementara, korban mengalami banyak luka tusuk pada tubuhnya.

"Korban mengalami banyak sekali luka tusuk, yakni di kaki, di paha, di leher dan di punggung belakang. Korban juga didapati ada luka di sejumlah anggota tubuhnya," katanya.

5. Pelaku mengaku tidak menyesal dan puas membunuh istrinya

S mengaku tidak menyesal telah membunuh istrinya. Dia menyebut istri sirinya itu telah berselingkuh.

"Saya tidak menyesal, saya puas (membunuh korban) karena dia sudah sering menyakiti hati saya dengan sering diselingkuhi," ujar S ketika ditemui di Mapolsek Metro Makasar, Senin (20/2/2023). 

S menjelaskan dirinya sudah merencanakan pembunuhan tersebut sejak seminggu sebelum waktu kejadian. Dia telah mempersiapkan pisau dari kediamannya di wilayah Pasir Gunung Selatan, Cimanggis, Depok. 

"Saya kesal sama dia karena sudah terlanjur keluar uang banyak untuk urusi dia. Saya menikahi dia sudah lima tahun, gegara mengurus dia pun, saya juga jadi tidak bisa pulang ke kampung," ucap S.

Editor: Rizal Bomantama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut