Anies Singgung Kebangkitan Umat Islam saat Resmikan Masjid Cut Nyak Dien

JAKARTA, iNews.id - Masjid tidak hanya sebatas tempat umat Islam menggelar ritual keagamaan. Masjid juga dapat dijadikan pusat aktivitas sosial dan kemasyarakatan.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, kebangkitan umat Islam bermula dari dua tempat yakni rumah dan masjid. Dia mengajak, warga berpikir futuristik tanpa melihat masa lalu.

Baca Juga

AS Undang Pejabat Qatar, Turki, dan Mesir untuk Dorong Fase Kedua Gencatan Senjata Gaza

"Kebangkitan umat itu dimulai dari rumah dan masjid. Dua tempat itu dijaga dengan baik, insyaallah umat angkat bangkit di tempat ini," ujarnya.

Anies menyampaikan itu saat meresmikan Masjid Cut Nyak Dien, Minggu (1/3/2020). Anies juga menandatangi prasasti tanda selesainya renovasi masjid.

Kepada semua generasi baik muda dan tua, Anies berpesan, agar selalu menjaga kemuliaan masjid. Menurut dia, masjid jangan hanya dijadikan tempat beribadah, tetapi juga kegiatan kemasyarakatan.

"Saya ingin sampaikan pesan yang sudah saya sampaikan berkali-kali, bahwa masjid harus terus menjadi pusat kegiatan. Bukan saja ibadah tetapi juga untuk kegiatan kemasyarakatan," katanya.

Anies mengatakan, semua generasi tetap dapat berkontribusi dalam segala kegiatan. "Remaja masjidnya berkembang. Pengurusnya masjidnya juga walaupun tak selalu remaja yang penting semangatnya. Ini bukan soal tua dan muda." ujarnya.

Turut hadir dalam acara ini Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Dewan Masjid Indonesia (DMI) Syafruddin, politikus Partai Amanat Nasional (PAN) Abraham Lunggana atau akrab disapa Haji Lulung, serta para donatur renovasi.

Editor: Djibril Muhammad