Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Heboh Pencurian di Parkiran Lapangan Padel Jaksel, Maling Pecahkan Kaca Mobil
Advertisement . Scroll to see content

Banjir di Jakarta Selatan, Warga Terjebak di Lantai 2 Rumah

Minggu, 11 Oktober 2020 - 02:02:00 WIB
Banjir di Jakarta Selatan, Warga Terjebak di Lantai 2 Rumah
Banjir di Jakarta Selatan setinggi 1 meter lebih membuat warga terjebak di lantai 2 rumah (Foto: Koran Sindo)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan tiga posko pengungsian untuk warga terdampak banjir di Jalan Damai, RT 04/RW 02, Ciganjur, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Ketinggian air di Jalan Damai mencapai 1,5 meter pada Sabtu malam, Total ada 300 rumah warga yang terendam. Banjir disebbakan tanggul penahan air di Perumahan Melati Residen jebol sehingga anak Kali Setu meluap.

Camat Jagakarsa Alamsyah mengatakan banyak warga yang masih berada di lantai 2 rumah untuk menyelamatkan diri.

“Kami siapkan tiga titik penampungan, di RT, sudah ada tenda darurat dari Dinas Sosial, ACT juga sudah ada," kata Alamsyah.

Para korban membutuhkan makanan dan bantuan lainnya selama di pengungsian.

Alamsyah memastikan, hujan telah reda sehingga diharapkan banjir segera surut. Banjir juga pernah terjadi pada 2016 akibat luapan kali.

"2016 pernah terjadi, meluap kalinya karena hujan dari Depok,” tuturnya.

Luapan kali menyebabkan air cukup deras menerjang rumah warga yang berada di pinggiran kali. Dua warga dilaporkan terluka dan satu warga meninggal dunia.

Hujan lebat juga menyebabkan Kali Krukut meluap yang mengakibatkan banjir di Kelurahan Cilandak Timur, sejak Sabtu malam.

"Banjir menggenangi permukiman warga di Jalan NIS, Kelurahan Cilandak Timur, total ada dua RT di satu RW yang terendam," kata petugas piket Pemadam Kebakaran Jakarta Selatan, H Sukoco.

Dia menjelaskan, permukiman warga yang terendam banjir berada di RT 003 dan 009 di RW 009.

Air naik sejak pukul 21.00 WIB, meski demikian belum ada warga yang mengungsi.

"Informasi terakhir warga sementara masih bertahan di rumah masing-masing di lantai 2," kata Sukoco.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut