Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Oknum Petugas Diduga Usir Penumpang Ibu Hamil dan Balita yang Tengah Istirahat di Stasiun Cikarang, Ini Kata PT KAI Daop 1 
Advertisement . Scroll to see content

Begini Penampakan Rel Kereta Bogor-Sukabumi yang Terdampak Longsor

Rabu, 15 Maret 2023 - 11:10:00 WIB
Begini Penampakan Rel Kereta Bogor-Sukabumi yang Terdampak Longsor
Tebingan yang longsor di wilayah Empang, Bogor Selatan, Kota Bogor juga berdampak pada rel kereta api relasi Bogor-Sukabumi. (Foto: Putra Ramadhani)
Advertisement . Scroll to see content

BOGOR, iNews.id - Tebingan yang longsor di wilayah Empang, Bogor Selatan, Kota Bogor juga berdampak pada rel kereta api relasi Bogor-Sukabumi. Akibatnya, jadwal perjalanan Kereta Api Pangrango harus dibatalkan.

Pantauan di lokasi, bantalan rel kereta yang terdampak longsor tampak menggantung di atas longsoran. Panjang bantalan rel tersebut kurang lebih 25 meter dengan ketinggian 30 meter.

Di bawah rel, terlihat rumah warga tertimbun longsor yang menewaskan dua orang dan 4 orang lainnya masih pencarian. Hingga saat ini, petugas dari PT KAI tengan berupaya memperbaiki rel tersebut.

"Kita upayakan segera. Kita akan update lagi. Kalau memang mudah-mudahan besok bisa diupayakan satu jalur yang tidak terdampak bisa difungsikan untjk operasional KA Pangrango, akan kita informasikan sore hari ini. Karena kita utamakan keselamatan perjalanan KA-nya," kata Kepala Humas Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa kepada iNews.id di lokasi, Rabu (15/3/2023).

Kepala Humas Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa (Foto: Putra Ramadhani)
Kepala Humas Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa (Foto: Putra Ramadhani)

Tim prasarana sudah di lokasi untuk perbaikan rel tersebut. Perbaikan dilakukan dengan penguatan struktur bagian bawah rel yang menggantung.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut