BMKG Ungkap Kualitas Udara di Puncak Bogor Menurun selama Libur Lebaran, Ini Penyebabnya

BOGOR, iNews.id - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan kualitas udara di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor menurun. Hal itu terjadi selama libur panjang Hari Raya Idul Fitri beberapa waktu lalu.

Data itu tercatat di Pos Pengamatan Kualitas Udara Cibeureum Cisarua (Puncak) dan Stasiun Meteorologi Citeko Bogor. BMKG menjelaskan kualitas udara di kawasan Puncak sebelum momen libur lebaran masih dalam kondisi baik.

Baca Juga

Miliarder John Catsimatidis Frustrasi setelah Zohran Mamdani Jadi Wali Kota Muslim Pertama New York City

"Namun, pada saat menyambut Hari Raya Idul Fitri kualitas udara mulai menurun akibat meningkatnya aktivitas transportasi seperti kendaraan pribadi atau umum untuk keperluan mudik atau lainnya," kata Kepala BMKG Citeko, Fatuhri Syabani, Rabu (3/5/2023).

Selain itu, banyak warga yang membakar sampah atau menyalakan kembang api selama libur lebaran. Aktivitas itu berdampak pada kualitas udara di kawasan Puncak.

Baca Juga

Tembok Penahan Tanah di Bogor Tengah Longsor, 2 Rumah Rusak

"Banyak masyarakat yang masih melakukan aktivitas outdoor yang berdampak pada kualitas udara," ujar Fatuhri.

Beberapa saat setelah libur lebaran, kualitas udara di kawasan Puncak kembali berangsur normal.

"Dalam kesimpulannya perayaan Idul Fitri memiliki dampak pada kualitas udara," kata Fatuhri.

Editor: Reza Fajri