Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Detik-Detik Banjir Bandang Terjang Brebes, 3 Warga Tewas Terseret Derasnya Arus
Advertisement . Scroll to see content

BNPB Ungkap Kerugian Banjir Jabodetabek Tembus Rp1,6 Triliun, Bekasi Paling Terdampak

Jumat, 28 Maret 2025 - 16:45:00 WIB
BNPB Ungkap Kerugian Banjir Jabodetabek Tembus Rp1,6 Triliun, Bekasi Paling Terdampak
BNPB mencatat kerugian akibat banjir Jabodetabek mencapai Rp1,6 triliun. (Foto: Ilustrasi/MPI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengungkapkan kerugian akibat banjir Jabodetabek mencapai Rp1.699.670.076.814 atau Rp1,6 triliun. Jumlah itu merupakan total nilai kerugian dan kerusakan yang dialami imbas bencana tersebut.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menjelaskan angka tersebut berdasarkan hasil Rapat Koordinasi Tingkat Menteri mengenai Penanganan dan Pengurangan Risiko Bencana Banjir Jangka Pendek dan Menengah pada Kamis (27/3/2025). 

"Rekapitulasi yang diperoleh BNPB mencatat total nilai kerusakan dan kerugian akibat bencana ini mencapai Rp1.699.670.076.814. Angka ini mencerminkan dampak serius terhadap infrastruktur, perekonomian, dan kehidupan masyarakat di daerah terdampak," Kata Muhari dalam keterangannya, Jumat (28/3/2025).

Dia memerinci Kabupaten Bekasi mencatat nilai kerusakan sebesar Rp659,1 miliar, ditambah kerugian Rp20,9 miliar. Sehingga, total dampaknya mencapai Rp680 miliar.

Sementara Kota Bekasi melaporkan kerugian tanpa kerusakan dengan total Rp878,6 miliar. 

Kemudian DKI Jakarta melaporkan total kerusakan dan kerugian mencapai Rp 1,92 miliar. Sedangkan Kabupaten Bogor mencatat dampak signifikan dengan total Rp96,7 miliar.

Kota Depok mengalami kerugian dan kerusakan senilai Rp 28,8 miliar, dan Kabupaten Tangerang mencatat kerugian sebesar Rp5,06 miliar tanpa laporan kerusakan fisik. 

Sedangkan Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan tidak melaporkan adanya kerusakan atau kerugian yang signifikan.

Editor: Rizky Agustian

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut