Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pria Ngaku Anak Propam Bawa Mobil Barang Bukti Minta Maaf ke Polri karena Bohong
Advertisement . Scroll to see content

Buntut Pengeroyokan, Polisi Curiga Banyak WNA Ilegal di Apartemen Green Park Jakbar

Minggu, 28 Juni 2020 - 12:50:00 WIB
Buntut Pengeroyokan, Polisi Curiga Banyak WNA Ilegal di Apartemen Green Park Jakbar
Polisi menangkap sembilan warga Nigeria pelaku pengeroyokan anggota Polda Metro Jaya di Apartemen Green Park View, Jakarta Barat, Sabtu (27/6/2020). (Foto: Humas Polres Jakbar).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Polres Metro Jakarta Barat menduga banyak warga negara asing (WNA) ilegal yang menetap di Apartemen Green Park, Cengkareng, Jakarta Barat. Dugaan itu mengemuka setelah terjadi insiden pengeroyokan anggota Cyber Crime Polda Metro Jaya yang dilakukan oleh puluhan warga Nigeria.

Padahal personel Cyber Crime Polda Metro Jaya hendak mengembangkan kasus penipuan online yang targetnya berada di apartemen tersebut. Pengeroyokan terjadi karena salah satu orang berteriak "ada razia WNA" saat melihat personel polisi.

"Memang diduga cukup banyak WNA ilegal di apartemen itu," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Teuku Arsya Khadafi saat dihubungi melalui pesan singkat di Jakarta, Minggu (28/6/2020).

Kepolisian kini sedang berkoordinasi dengan Ditjen Imigrasi kemenkumham untuk mengusut pengeroyokan ini. Polisi sedang meminta data WNA di apartemen tersebut.

"Saat ini pihak kami masih berkoordinasi dengan Imigrasi untuk meminta data berapa banyak WNA yang over stay di lokasi tersebut," ucap Arsya.

Sebelumnya ada lima anggota Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya dikeroyok puluhan WN Nigeria saat anggota sedang melakukan pengembangan kasus penipuan online dengan target yang berada di Apartemen Green Park, Cengkareng Jakarta Barat. Insiden itu terjadi pada Sabtu (27/6/2020) sore kemarin.

Aksi brutal itu terjadi saat belasan anggota polisi datang ke apartemen tersebut. Salah satu WNA berteriak 'ada razia WNA' hingga memicu datangnya puluhan WNA Nigeria yang langsung mengeroyok anggota Polda Metro Jaya itu.

Dalam kasus ini, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus sebelumnya mengatakan pihaknya sudah mengamankan 11 WNA atas kasus itu. Ke-11 WNA itu juga sudah diserahkan polisi ke pihak Imigrasi.

"Totalnya ada 11 diamankan. Selanjutnya kita juga berkoordinasi dengan pihak Imigrasi," kata Yusri.

Editor: Rizal Bomantama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut