CFD Jakarta Disorot, Muhadjir Effendy: Harusnya Ada Simulasi

JAKARTA, iNews.id - Car free day (CFD) atau hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) di Jalan Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (21/6/2020) menjadi sorotan karena kurangnya penerapan protokol kesehatan. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko) PMK, Muhadjir Effendy memberikan pandangannya.

Menurutnya pelonggaran pembatasan seharusnya diawali dengan simulasi. Terutama pelaksanaan protokol kesehatan seperti jaga jarak, cuci tangan, pemakaian masker, dan lain-lain.

Baca Juga

Usai Ancam Venezuela dan Kolombia, Trump Oke Serang Meksiko

"Sebaiknya kalau ada pengurangan pembatasan untuk sektor tertentu harus ada simulasi sesuai arahan Bapak Presiden," kata Muhadjir di Jakarta, Senin (22/6/2020).

Mantan mendikbud ini mengatakan pelonggaran sebaiknya dilakukan setelah simulasi berjalan secara baik. Namun menurutnya wajar jika terjadi hal di luar perhitungan saat penerapan pertama pelonggaran.

Baca Juga

Banyak Masyarakat Tak Jaga Jarak Aman Covid-19, Gugus Tugas Minta CFD Dievaluasi

"Biasanya satu dua tahap pertama ada hal-hal yang di luar perhitungan seperti pembukaan bandara, hari pertama terjadi anomali setelah itu kita evaluasi," katanya.

Dia berharap jika pelonggaran aktivitas tidak berjalan sesuai rencana harus segera dilakukan evaluasi. Muhadjir menegaskan penerapan CFD berikutnya harus mengikuti protokol kesehatan secara baik terutama masyarakat.

Editor: Rizal Bomantama