Dampak PSBB, Perkembangan Kasus Positif Corona di DKI Jakarta Melambat

JAKARTA, iNews.id - Perkembangan kasus positif virus corona (Covid-19) di DKI Jakarta mulai menunjukkan perlambatan. Pertambahan kasus positif virus corona melambat karena penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang berlaku sejak 10 April 2020.

Pernyataan itu disampaikan oleh Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Doni Monardo usai rapat terbatas internal terkait penanganan Covid-19 yang dipimpin Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui konferensi video, Senin (27/4/2020).

Baca Juga

Trump: Akan Bijaksana bagi Maduro Jika Lengser dari Kekuasaanya di Venezuela

“Khusus DKI Jakarta perkembangan terakhir kasus positif telah mengalami perlambatan yang pesat dan flat,” ujar Doni dalam konferensi pers secara virtual.

Sementara itu data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Senin (27/4/2020) pukul 12.00 WIB menunjukkan jumlah pasien positif virus corona di Jakarta mencapai 3.869 orang. Ada penambahan 70 dibandingkan sebelumnya sebanyak 3.799.

Baca Juga

Corona 27 April: Pasien Positif Bertambah 214 Jadi 9.096 Orang, 1.151 Sembuh, 765 Meninggal

Sedangkan pasien yang sembuh mencapai 337 orang. Ada penambahan pasien sembuh sebanyak 2 dibandingkan sebelumnya mencapai 335 orang.

Kemudian jumlah pasien positif virus corona yang meninggal mencapai 367 orang. Ada penambahan sebanyak 14 dibandingkan sebelumnya mencapai 353.

Editor: Kurnia Illahi