Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Purbaya Surati Kepala Daerah, Desak Percepatan Belanja APBD 2025  
Advertisement . Scroll to see content

Dana Operasional RT dan RW Jakarta Naik Bertahap Mulai Oktober!

Rabu, 23 Juli 2025 - 14:34:00 WIB
Dana Operasional RT dan RW Jakarta Naik Bertahap Mulai Oktober!
Gubernur Jakarta Pramono Anung mengatakan dana operasional RT-RW Jakarta naik bertahap mulai Oktober. (Foto: iNews.id/Refi S)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mengatakan dana operasional RT dan RW akan naik bertahap mulai Oktober 2025. Untuk awalannya, kenaikan akan sebesar 25 persen.

Pramono mengatakan alasannya menaikkan dana operasional secara bertahap. Hal itu dilakukan agar tidak membebankan APBD.

"Jadi kenaikannya secara bertahap. Untuk Oktober ini kami naikkan 25 persen. Karena naik 25 persen saja dengan sejumlah RT-RW yang begitu banyak, beban anggarannya juga cukup besar," ujar Pramono di Balaikota Jakarta, Rabu (23/7/2025).

Pramono menekankan bahwa dirinya akan konsisten dengan janji kampanyenya. Hanya saja kenaikan dana operasional RT dan RW dilakukan secara bertahap.

"Tetapi saya selalu orang yang konsisten dengan apa yang saya janjikan. Dan berikutnya nanti secara perlahan akan kami naikkan," tuturnya.

Sebelumnya, Fraksi Demokrat-Perindo menyoroti kenaikan dana operasional RT/RW hanya 25 persen untuk tiga bulan dalam Rancangan APBD Perubahan 2025 yang diajukan Pemprov DKI Jakarta. Hal itu berbanding terbalik dengan janji kampanye Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno.

Hal itu disampaikan oleh Anggota DPRD DKI dari Perindo, Dina Masyusin dalam rapat paripurna Penyampaian Pandangan Umum Fraksi-fraksi terhadap Ranperda tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2025 di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (21/7).

"Peningkatan dana operasional RT/RW. Fraksi Partai Demokrat Perindo mengapresiasi atas rencana kenaikan dana operasional RT/RW sebesar 25 persen untuk tiga bulan dalam RAPBD Perubahan 2025," ujar Dina dalam pidato pandangan umum dikutip, Selasa (22/7).

"Namun, mengingat peran vital RT dan RW sebagai ujung tombak pelayanan publik, penjaga ketertiban lingkungan, dan perpanjangan tangan pemerintah di tingkat akar rumput, kami menilai kenaikan tersebut belum sepenuhnya sebanding dengan beban kerja dan tanggung jawab mereka," tambahnya.

Sementara itu, Pramono berjanji akan menaikkan dana operasional RT dan RW di seluruh wilayah jika terpilih di Pilkada Jakarta 2024. Kenaikan dana operasional ini mencapai dua kali lipat dari biaya yang diterima saat ini.

Menurut dia, RT dan RW menjadi ujung tombak pemerintah daerah yang sangat dekat dengan masyarakat. Sehingga, operasional dari RT dan RW juga harus diperhatikan.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut