DPRD DKI bakal Panggil Direksi Transjakarta usai Kecelakaan 3 Kali dalam Sebulan
JAKARTA, iNews.id - Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta, Francine Widjojo menyebut pihaknya akan memanggil jajaran direksi PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) buntut kasus kecelakaan armada bus tiga kali dalam sebulan.
"Karena itu, DPRD Provinsi DKI Jakarta segera memanggil manajemen Transjakarta. Kami ingin memastikan bagaimana mekanisme pengawasan berjalan, serta sejauh mana prinsip-prinsip keselamatan diimplementasikan dalam pelatihan dan pengawasan pengemudi. Kami menegaskan, keselamatan warga harus ditempatkan di atas segalanya," ucap Francine di Jakarta, Senin (22/9/2025).
Francine menyoroti bukan hanya ratusan, melainkan ribuan kecelakaan Transjakarta yang harus diperhatikan, dicarikan perbaikannya, dan dicegah agar minim kecelakaan.
"Lebih memprihatinkan lagi, pada tahun 2024 tercatat 1.047 kecelakaan Transjakarta, sementara tahun 2023 bahkan mencapai 1.298 kecelakaan. Artinya, pada tahun 2024 rata-rata terjadi 2 hingga 3 kecelakaan setiap hari," kata dia.
Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu menegaskan, angka ini tidak bisa diabaikan dan seharusnya menjadi alarm keras bagi Transjakarta.
"Mengingat pada tahun 2022 lalu Transjakarta juga pernah menjadi sorotan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) terkait keselamatan layanannya," ucapnya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, menyatakan akan mengevaluasi operasional Transjakarta. Langkah ini diambil sebagai respons atas tiga insiden kecelakaan yang melibatkan armada Transjakarta dalam satu bulan terakhir.
"Kami mengevaluasi terhadap Transjakarta," kata Pramono saat ditemui di Gedung Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), Jakarta Pusat, Minggu (21/9).
Sebagai informasi, setidaknya tiga insiden kecelakaan yang melibatkan bus Transjakarta terjadi dalam sebulan terakhir yakni:
1. Sabtu 6 September 2025 pukul 11.30 WIB, sopir Transjakarta berinisial LK (44) menabrak sebuah toko di Jalan Raya Minangkabau, Setiabudi, Jakarta Selatan. Insiden ini diduga akibat kurang konsentrasi dari sopir.
2. Kamis 18 September 2025, terjadi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan bus Transjakarta koridor 3 dan sebuah truk di Jalan Cideng Timur arah Harmoni, tepatnya di perempatan RSUD Tarakan, Jakarta Pusat.
3. Jumat 19 September 2025 sekitar pukul 05.30 WIB, bus Transjakarta koridor 11 rute Pulo Gebang–Kampung Melayu mengalami kecelakaan di Cakung, Jakarta Timur. Bus tersebut menabrak pengendara mobil, motor, hingga sebuah rumah toko.
Editor: Aditya Pratama