DPRD DKI Minta Jakpro Akomodir Para Seniman di Taman Ismail Marzuki

JAKARTA, iNews.id - Komisi E DPRD Provinsi DKI Jakarta meminta PT Jakarta Propertindo (Jakpro) mengakomodir atau memberikan tempat yang layak untuk para seniman di Taman Ismail Marzuki (TIM). Hal itu untuk mengantisipasi terjadi lagi gejolak antara seniman dengan pengelola TIM. 

Permintaan itu disampaikan Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta Iman Satria usai meninjau sejumlah fasilitas TIM yang telah rampung direvitalisasi pada Rabu (8/3/2023).

Baca Juga

Menteri Intelijen Iran: Musuh-musuh Mencoba Membunuh Ayatollah Khamenei

“Kami minta kepada PT Jakpro agar mereka, seniman-seniman itu diberi tempat yang sebaik-baiknya dan selayak-layaknya,” kata Iman dalam keterangannya, Kamis (9/3/2023).

Hal senada juga disampaikan Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI Johnny Simanjuntak. Dia meminta PT Jakpro mulai membangun komunikasi konstruktif dengan para seniman yang berbasis di TIM untuk meminimalkan miskomunikasi antara kedua belah pihak terkait pengelolaan area TIM.

Baca Juga

Serunya Berwisata Edukasi di Perpustakaan Taman Ismail Marzuki

“Saya termasuk yang memberikan perhatian penuh kepada TIM ini. Yang tergambar selama Ini, TIM dikelola secara profit oriented oleh Jakpro tanpa ada upaya membangun dialog dengan pelaku seni. Kegelisahan mereka (seniman) luar biasa. Harapan saya, ada dialog yang konstruktif dengan mereka,” ucap Johnny.

Sementara Direktur Utama PT Jakpro, Iwan Takwin memastikan akan memperhatikan catatan Komisi E terkait pengelolaan area TIM. Terutama memberikan akses yang luas kepada para seniman.

“Saat ini perbaikan area TIM sudah masuk tahap pemeliharaan. Sehingga pada fase ini tidak ada lagi masalah,” ujar Iwan.

Editor: Reza Fajri