DPRD DKI Minta Pengembang Pinjamkan Apartemen untuk Isolasi Pasien Covid
JAKARTA, iNews.id - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, M Taufik meminta pengembang meminjamkan apartemen yang belum terjual ke Pemprov DKI menjadi lokasi isolasi mandiri pasien Covid-19. Pasalnya ruang isolasi rumah sakit hampir penuh.
"Saya berharap pengembang di Jakarta, yang masih memiliki apartemen belum terjual, saya kira dengan sukarela harusnya menyerahkan atau meminjamkan apartemen itu untuk kepentingan perawatan yang terkena Covid di Jakarta," kata Taufik, Minggu (27/12/2020).
Taufik memperkirakan sejumlah rumah sakit dan lokasi lainnya tempat isolasi mandiri akan penuh setelah Satgas Covid-19 mencatat hampir setiap harinya angka penularan Covid-19 sebesar 1.500-2.000 kasus.
"Kalau ini kejadian terus berlangsung, saya yakin sarana untuk melakukan perawatan terhadap pasien covid-19 itu tidak memadai. (Pasien) Covid tidak bisa ditaruh di selasar-selasar rumah sakit, karena itu saya berfikir bahwa, ini sebaiknya ada kolaborasi yang baik antara Pemda dengan para pengembang di Jakarta," ujarnya.
Taufik mengaku sudah memeriksa sejumlah rumah sakit penanganan Covid-19. Hasilnya, kata dia, hampir seluruh rumah sakit rujukan Covid-19 di Jakarta hampir penuh pasien.
Politisi Gerindra itu menilai saat ini langkah kolaborasi antara pengembang dan pemerintah dibutuhkan warga. Pasalnya, penanggulangan pandemi Covid-19 merupakan tanggungjawab bersama.
"Para pengembang yang memiliki apartemen di Jakarta untuk dapat membantu Pemda meminjamkan apartemen itu menjadi tempat-tempat perawatan orang, masyarakat kita yang kena Covid-19," tuturnya.
Menurut dia, rencana Pemprov DKI yang ingin menyulap GOR untuk lokasi isolasi mandiri pasien Covid-19 masih harus membutuhkan waktu untuk menyiapkan ruangan-ruangan bagi pasien nantinya.
"Saya kira apartemen-apartemen itu sudah jadi ruang-ruang, ruang itu lah yang kita pakai. Kita berharap Covid di Jakarta bisa segera berakhir, dan mudah-mudahan penularannya mengalami penurunan," katanya.
Editor: Faieq Hidayat