Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mayat Terbungkus Plastik di Tangerang, Polisi Temukan Luka Benda Tajam
Advertisement . Scroll to see content

Geger Mayat Pria Ditemukan dalam Gudang Kompos di Puncak Bogor, Polisi Selidiki

Senin, 06 Mei 2024 - 11:07:00 WIB
Geger Mayat Pria Ditemukan dalam Gudang Kompos di Puncak Bogor, Polisi Selidiki
Pria berinisial T ditemukan tewas dalam gudang kompos di kawasan Puncak, Cisarua, Bogor. Polisi menyelidiki temuan mayat tersebut. (Foto: Ilustrasi/Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

BOGOR, iNews.id - Pria berinisial T (43) ditemukan tewas dalam gudang kompos perkebunan di kawasan Puncak, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Minggu (5/5/2024). Polisi menyelidiki penemuan mayat tersebut.

Kapolsek Cisarua Kompol Eddy Santosa mengatakan penemuan mayat itu bermula saat adik dari T hendak membuka gudang kompos. Akan tetapi, pintu dalam kondisi terkunci.

"Saksi melihat saudaranya tertidur di dalam gudang melalui celah luar," kata Eddy dalam keterangannya, Senin (6/5/2024).

Karena T tak merespons, sang adik meminta bantuan sekuriti untuk membongkar paksa gudang tersebut. Setelah gudang terbuka, keduanya mendapati T sudah tidak bernyawa.

"Tubuh korban dilaporkan mengeluarkan darah dari hidung, mulut, dan telinga," katanya.

Polisi yang mendapat laporan mendatangi lokasi untuk olah tempat kejadian perkara (TKP). Pihak keluarga menolak membawa jenazah ke rumah sakit untuk diautopsi.

"Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan yang mengindikasikan kemungkinan penyebab kematian," ungkapnya.

Meski begitu, polisi tetap akan melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kematian T.

"Kami masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut guna mengungkap kejelasan atas peristiwa ini. Proses investigasi akan dijalankan menyeluruh untuk mengetahui penyebab pasti kematian," tutur Eddy.

Editor: Rizky Agustian

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut