Heru Budi Tak Masalah Pendatang Masuk ke Jakarta saat Arus Balik, Ini Syaratnya

JAKARTA, iNews.id - Penjabat Gubernur (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono tidak masalah ada pendatang masuk ke Jakarta usai libur lebaran 2024. Diketahui, arus balik kerap dimanfaatkan pendatang untuk masuk ke DKI.

Heru hanya meminta para pendatang punya pekerjaan dan tempat tinggal di Jakarta.

Baca Juga

4 Respons Zionis terhadap Kemenangan Mamdani, Salah Satunya Meminta Warga Yahudi Pindah ke Israel

"Pertama itu hak masyarakat, hak semua warga negara, yang penting adalah mereka bisa bekerja dengan baik, mereka punya rumah tinggal. Intinya dari pemda minta itu kepada masyarakat," kata Heru, Selasa (9/4/2024).

Heru juga mengimbau kepada para pendatang agar disiplin dan dapat berbaur dengan masyarakat lainnya untuk sama-sama menjaga ketertiban di Jakarta. Termasuk menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah.

Baca Juga

Menhub Cek Arus Mudik di Gerbang Tol Utama Jakarta: Pemudik Sekarang Lebih Suka Jalan Malam

"Ya mudah-mudahan mendapatkan pekerjaan yang baik dan tentunya bisa menjadi warga Jakarta yang disiplin, tidak buang sampah sembarangan dan bisa berbaur dengan masyarakat untuk menjaga Jakarta, menjaga keamanan kebersihan dan lain-lain," kata Heru.

Biasanya setelah arus balik ada pendatang yang mengganti KTP. Terkait hal itu, Pemprov DKI akan memantau ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil atau Dukcapil.

"Kalau di arus balik pindah KTP tercatat biasanya itu sedikit meningkat. Tapi dengan adanya kondisi sekarang penertiban administrasi kependudukan, proses yang keluar itu lebih banyak daripada masuk. Tapi saya nggak tahu nanti 1 minggu setelah lebaran ini, 1 minggu setelah kembali nanti kita cek tren gimana," ujarnya.

Editor: Reza Fajri