Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Jokowi Apresiasi Keterbukaan Polda Metro Jaya Tunjukkan Ijazah Asli ke Roy Suryo Cs
Advertisement . Scroll to see content

Indikasi Bripka Matheus Bunuh Diri, Polisi: Ada Kirim Permintaan Maaf

Rabu, 02 Januari 2019 - 14:32:00 WIB
Indikasi Bripka Matheus Bunuh Diri, Polisi: Ada Kirim Permintaan Maaf
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono (Foto: iNews.id)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Penembakan terhadap anggota Polresta Depok Bripka Matheus masih menjadi teka-teki. Penyidik menunggu hasil laboratorium forensik untuk mengungkap terbunuhnya anggota Brimob yang diperbantukan di Satuan Tugas Antiteror Polda Metro Jaya itu.

“Jadi begini, sampai saat ini kita masih menunggu labfor terkait dengan senpi, jenisnya, berapa peluru isinya. Kita masih menunggu dari labfor. Jadi sampai saat ini kita masih belum bisa menyimpulkan kematian anggota seperti apa,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono di Jakarta, Rabu (2/1/2018).

Menurut dia, dari penyelidikan sementara, Bripka Matheus sempat menyampaikan permohonan maaf kepada temannya sebelum meninggal dengan luka tembak di kepala. Korban mengirim permohonan maaf kepada rekannya melalui aplikasi Whatsapp.

“Ada kirim permintaan maaf kepada beberapa temannya,” ujar Argo.

Dia menduga Bripka Matheus bunuh diri. Hal itu, kata Argo, diperkuat hasil otopsi yang menunjukkan ditemukan jelaga dan mesiu pada telapak tangan kanan korban.

Selain itu, rekaman kamera pengawas memperlihatkan Bripka Matheus keluar rumah seorang diri, tidak ada barang korban yang hilang, serta sepucuk senjata api ditemukan di dekat korban.

Namun, Argo kembali menegaskan, kepastian penyebab kematian Bripka Matheus harus menunggu hasil laboratorium forensik.

“Tapi belum bisa dipastikan dibunuh atau bunuh diri karena hasil labfor belum selesai,” ucap dia.
Argo mengatakan, penyidik mendalami hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan menganalisa barang bukti yang ada guna memastikan penyebab kematian Bripka Matheus.

“Ada delapan orang telah diperiksa. Ada penjaga kubur, warga sekitar TKP, tetangga korban, dan anggota Polri. Untuk keluarga masih berduka ya, jadi kita belum menanyakan secara mendalam,” ujar Argo.

Sebelumnya, warga menemukan Bripka Matheus yang mengenakan penutup kepala terluka pada bagian kepala di TPU Mutiara Pancoran Mas Depok, Senin (31/12/2018) pukul 18.30 WIB.

Warga bersama anggota Polsek Pancoran Mas membawa korban ke Rumah Sakit Bhakti Yuda namun Bripka Matheus menghembuskan nafas terakhir.

Editor: Khoiril Tri Hatnanto

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut