JakLingko: 1.338 Pengguna Transjakarta Alami Saldo Terpotong 2 Kali
JAKARTA, iNews.id - PT JakLingko Indonesia mencatat 1.338 pengguna Transjakarta mengalami pemotongan saldo 2 kali saat tap in dan tap out seiring diberlakukannya tarif integrasi 3 moda transportasi. Data itu dihimpun pada 4 Oktober hingga 15 November 2022.
"Per 4 Oktober, awal implementasi sampai dengan hari ini total keluhan sejumlah 1.338 pengguna layanan Transjakarta yang dilaporkan pada JakLingko Customer Care dan teridentifikasi pada database transaksi di JakLingko Indonesia," kata Direktur Utama PT JakLingko, Muhamad Kamaluddin, Selasa (15/11/2022).
Kamal menyampaikan pengembalian dana atau refund ada sebanyak 3.464 transaksi. Jumlah tersebut lebih banyak dari jumlah pelanggan karena ada yang terpotong 2 kali secara berulang.
"Total refund yang berhasil dikembalikan sejumlah 3.464 transaksi, senilai total Rp 11.640.000 untuk para pengguna tersebut," ucap Kamal.
Dia memastikan jumlah laporan saldo terpotong 2 kali semakin berkurang. Laporan yang masuk belakangan mayoritas memfollow-up proses refund atas laporan sebelumnya.
“Kami mohon agar pelanggan bersabar, karena seluruh permohonan refund yang berhasil terverifikasi akan diproses pengembaliannya sesuai antrian," ujar Kamal.
JakLingko akan terus melakukan penyempurnaan integrasi sistem yang beragam dan terus berkoordinasi dengan Transjakarta. Saat ini, sistem integrasi JakLingko setiap harinya memproses rata-rata 362.551 transaksi dari 3 operator (Transjakarta, MRT Jakarta dan LRT Jakarta).
Bagi pelanggan yang mengalami kejadian saldo terpotong 2 kali dimohon segera melapor ke JakLingko Customer Care pada nomor 0812-6000-1440. Apabila laporan terverifikasi, maka pelanggan berhak mendapatkan refund atas transaksi tersebut melalui 3 pilihan cara pengembalian yaitu: melalui aplikasi JakLingko, transfer bank atau transfer dompet elektronik.
Editor: Reza Fajri