Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mentan Amran soal Polisi Aktif di Kementeriannya: Sangat Membantu
Advertisement . Scroll to see content
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Jalan menuju Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, sempat ditutup karena adanya kemacetan dari arah Mampang hingga ke gedung Kementerian Pertanian, Senin (1/1/2024). Kini jalan tersebut sudah dibuka kembali. 

Berdasarkan pantauan, Jalan Harsono RM dari arah Mampang menuju Ragunan telah dibuka petugas pada sekitar pukul 13.00 WIB. Dibukanya kembali jalanan itu lantaran kemacetan dari arah Mampang ke arah Ragunan sudah tak lagi sampai ke ujung Gedung Kementan.

Polisi dan Dishub DKI sejak pagi melakukan penutupan di Jalan Harsono RM, tepat di sekitar lampu merah Kementan. Kendaraan dari arah Lebak Bulus, Mampang dan TB Simatupang tak bisa melintasi Jalan Harsono RM mengarah ke Ragunan.

Ditutupnya Jalan Harsono RM tersebut membuat masyarakat yang hendak berlibur di kebun binatang Ragunan memilih berjalan kaki ke arah taman margasatwa tersebut. Sebabnya, angkutan umum yang biasanya melintas ke Ragunan harus berputar-putar dahulu agar bisa sampai ke tempat wisata itu.

Warga yang enggan bermacet-macetan dalam waktu yang sangat lama itu memilih berjalan kaki dari lampu merah Kementan hingga ke Ragunan yang jaraknya lebih dari 1,5 km tersebut.

Meski jalan tersebut kini telah dibuka, petugas masih berada di sekitar lampu merah Kementan guna melakukan pengamanan dan pengaturan arus lalin.

Kemacetan juga mengular dari sebelum Gedung Pengadilan Agama hingga ke depan Pintu Masuk Utama Ragunan. Kendaraan sepeda motor pun hanya bisa melaju lambat.

Macetnya Jalan Harsono RM terjadi lantaran banyak kendaraan menurunkan penumpang di sekitar pintu masuk Ragunan. Lalu, ada antrean kendaraan di pintu masuk Ragunan.

Hingga siang ini, kawasan Ragunan masih diserbu oleh pengunjung, baik pengunjung yang berjalan kaki maupun menaiki kendaraan roda dua dan roda empat.

Editor: Reza Fajri

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut