Jembatan Otista Bogor Dibangun Ulang, Aspal Jalan Mulai Dibongkar
BOGOR, iNews.id - Perkembangan pembangunan Jembatan Otto Iskandardinata (Otista), Kota Bogor sudah memasuki tahap pembongkaran. Aspal di jembatan tersebut mulai dibongkar dengan alat berat.
"Kemarin itu kita itu 2 minggu ini kan masih pengerjaan persiapan untuk Otista, instalasi pagar pembatas area kerja juga selesai, Nah kemudian hari ini target kita adalah untuk mulai pembongkaran," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bogor, Rena Da Frina, Sabtu (6/5/2023).
Pembongkaran Jembatan Otista dilakukan secara bertahap, dimulai dengan tahap menghancurkan aspal menggunakan mesin breaker.
Kemudian tahap selanjutnya akan dilakukan pembongkaran lantai jembatan hingga konstruksi jembatan.
"Pembongkaran ini ada tahapannya. Karena tidak bisa kita hancurkan seperti itu, untuk menghindari bongkahannya jatuh ke sungai dan juga untuk keselamatan kerja. Jadi bertahap aspalnya dikeruk dulu, kemudian plat-platnya dilepasin baru struktur," katanya.
Sambil proses pembongkaran konstruksi jembatan kata Rena, pekan depan pihak kontraktor sudah mulai merangkai besi jembatan yang akan dipasang. Ada sekitar 25 orang pekerja termasuk pelaksana, pekerja, operator alat berat dan sebagainya.
Nantinya, pihak kontraktor juga akan melibatkan pekerja dari warga sekitar sesuai hasil dari yang sudah disosialisasikan sebelum proses pembongkaran jembatan.
"Dari sosialisasi kita dapat kuota 15 sampai 20 orang. Jadi dibagi dua dari wilayah Babakan Pasar dan Baranangsiang," ujarnya.
Sejauh ini lanjut Rena proses pengerjaan masih on progres sesuai target. Proyek pembangunan Otista ini lanjut Rena juga dipantau langsung oleh Wali Kota Bogor, Bima Arya dan bisa juga dipantau oleh warga melalui website jembatanotista.kotabogor.go.id .
"Deviasi masih positif, kemarin itu targetnya 1,5 tapi kita sudah deviasi positif 1,7, untuk meminimalkan adanya deviasi ya dari awal kita sudah digas agar supaya bisa dideteksi jika ada kelambatan itu kelambatannya di mana," katanya.
Editor: Muhammad Fida Ul Haq