Kasus Bayi Tertukar di Bogor, 6 Orang Jalani Tes DNA
BOGOR, iNews.id - Polisi menyebut ada enam orang yang melakukan tes DNA untuk mengungkap kasus bayi tertukar di Bogor. Mereka berasal dari keluarga Siti Mauliah dan pasien D.
"Sampelnya dari Ibu Siti Mauliah dan suaminya, kemudian ibu (D) berserta suaminya, dan kedua anak itu," kata KBO Satreskrim Polres Bogor, Iptu Hafiz Prasetia Akbar, di Puslabfor Mabes Polri, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Senin (21/8/2023).
Selanjutnya, kata dia, polisi akan menunggu hasil tes DNA dari Puslabfor Mabes Polri. Hasil itu nantinya dapat dijadikan petunjuk dalam penyelesaian masalah ini.
"Kita menunggu petunjuk dari Puslabfor saja, kita nunggu hasil dari mereka," kata Hafiz.
Sementara itu, Kuasa Hukum Siti Mauliah, Rusdi Ridho, berharap kasus ini segera selesai. Diharapkan, kedua keluarga dapat menjalin silaturahmi dengan baik.
"Harapannya ya bagaimana caranya dia keluarga ini bisa dekat, menjalin silaturahmi. Karena bagaimana pun dua anak ini sudah menjadi saudara sepersusuan dan pasti tidak mudah dalam proses transisi pertukaran bayi ke depannya. Jadi mau kita ya coba seperti dua keluarga yang punya anak istilahnya Ibu Siti punya anak dua, Ibu D punya anak dua," ucap Rusdi.
Sebelumnya, bayi laki-laki dari seorang ibu bernama Siti Mauliah, warga Ciseeng, Kabupaten Bogor, tertukar. Peristiwa itu terjadi diduga usai Siti melahirkan di RS Sentosa Bogor pada 18 Juli 2022 lalu.
Polisi telah membentuk tim gabungan untuk menyelesaikan kasus ini. Bahkan, polisi juga menerjukan tim trauma healing kepada dua ibu yang bayinya tertukar.
Editor: Rizky Agustian