Kasus Kematian karena Covid-19 Melonjak, Lahan TPU Pondok Ranggon Diperluas
JAKARTA, iNews.id - Melonjaknya kasus kematian karena covid-19 membuat Pemprov Jakarta harus memperluas lahan TPU Pondok Ranggon, Jakarta Timur. Rencananya lahan pemakaman jenazah pasien covid-19 di TPU Pondok Ranggon akan ditambah 13.500 meter persegi.
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho mengatakan rencana penambahan itu merupakan permintaan Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta. Hari mengatakan rencana tersebut kini masih dalam proses pematangan.
"Karena lahan penguburan jenazah covid-19 di TPU Pondok Rangon sudah mulai terbatas, maka kami membuka lahan lagi selama luas areanya mencukupi," kata Hari di Jakarta, Minggu (20/9/2020).
Hari menjelaskan, proses pematangan lahan sudah berlangsung sejak dua bulan lalu dan ditargetkan selesai pekan ini. Menurutnya pengerjaan pematangan lahan mengerahkan sejumlah alat berat.
Alat berat dikerahkan untuk melakukan proses cut and fill atau menjadikan permukaan tanah lebih rata. Perataan tanah dibutuhkan untuk memudahkan proses penggalian liang lahat.
"Kondisi lahan masih seperti gundukan tanah, kami ratakan dulu untuk memudahkan penggalian," ucapnya.
Hingga 31 Agustus 2020 lahan TPU Pondok Ranggon diperkirakan hanya bisa menampung 1.100 jenazah. Dengan melonjaknya kasus kematian dikhawatirkan tidak ada lagi lahan yang tersisa pada bulan depan.
Pasien covid-19 meninggal yang dimakamkan di TPU Pondok Ranggon rata-rata 180 jenazah. Jika angka ini tidak ditekan, sampai Akhir bulan Oktober 2020 diprediksi tinggal 380-400 makam saja yang tersisa.
Editor: Rizal Bomantama