Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ngeri! Detik-Detik Bangunan Lahan Parkir 2 Lantai di Jakut Roboh
Advertisement . Scroll to see content

Kebakaran Pabrik Sandal di Penjaringan Belum Padam Total, BPBD: Ada 12 Korban Terluka

Sabtu, 16 September 2023 - 15:09:00 WIB
Kebakaran Pabrik Sandal di Penjaringan Belum Padam Total, BPBD: Ada 12 Korban Terluka
Kebakaran pabrik sandal di Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara belum padam total hingga kini, Sabtu (16/9/2023). (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kebakaran pabrik sandal di Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara belum padam total hingga kini, Sabtu (16/9/2023). Tercatat ada 12 korban terluka akibat kejadian ini.

Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji menjelaskan 12 korban itu bernama Iqbal (28), Nurdin (43), Wawan (42), Robi (17), Dewa Bisma (51), Dedi (42), Hafiz (30), Singgih (27), Dimas (31), dan dua warga luar. Hal itu berdasarkan pencatatan hingga pukul 09.00 WIB hari ini, di mana korban banyak menderita luka bakar ringan hingga sesak napas.

“Warga luar tidak terdata oleh AGD dan PMI dikarenakan tidak dalam penanganan,” kata Isnawa Adji, Sabtu (16/9/2023).

Korban-korban yang sempat tercatat juga sudah ditangani dalam proses medis. Sementara, beberapa di antara lainnya ada yang dilarikan ke Puskesmas Penjaringan.

Dalam kesempatan yang sama, Isnawa juga menuturkan proses pendinginan sudah berlangsung sejak Jumat (15/9/2023) pukul 21.00 WIB. Namun api sempat beberapa kali muncul kembali.

“Sampai saat sekarang masih dalam proses pendinginan, api masih suka menyala dalam tahap ini,” katanya.

Atas kejadian ini, setidaknya dua RT terdampak akibat kepulan asap. Beberapa warga pun harus dievakuasi.

“Dikarenakan api bertambah besar dan asap hitam tebal masuk ke rumah warga, sehingga warga menyelamatkan diri,” tuturnya.

Editor: Rizal Bomantama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut