Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pilu! 2 Korban Tewas Kebakaran di Kalideres Terjebak Terali Besi Jendela
Advertisement . Scroll to see content

Kronologi Pengemudi Ojek Pangkalan di Kalideres Peras Penumpang Rp750.000

Sabtu, 22 Februari 2020 - 23:33:00 WIB
Kronologi Pengemudi Ojek Pangkalan di Kalideres Peras Penumpang Rp750.000
Polsek Tanjung Duren menangkap salah satu pengemudi ojek pangkalan yang memeras penumpangnya dengan tarif Rp750.000 di Jakarta, Jumat (21/2/2020). (Foto: Antara).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Polisi menangkap 3 pengemudi ojek pangkalan di Kalideres, Jakarta Barat yang memeras penumpang dengan meminta tarif Rp750.000. Saat ini kasus pemerasan tersebut masih didalami.

Kapolsek Tanjung Duren, Jakarta Barat Kompol Agung Wibowo membeberkan kronologi pemerasan terhadap ketiga korban. Mereka berangkat dari Kediri, Jawa Timur menuju Kalideres, Jakarta Barat.

Tiba di Kalideres ketiganya naik ojek pangkalan untuk melanjutkan perjalanan ke kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat. Saat itu korban sempat menanyakan besaran tarif untuk jasa antar ke tujuan dan dijawab oleh pengemudi ojek tarifnya 25.

"Mereka naik yang ada dipikiran korban 25 itu adalah 25 ribu rupiah karena kebiasaan kalau naik opang (ojek pangkalan) dari Kalideres ke Tanjung Duren antara 100 sampai 50 ribu rupiah. Ini kok murah sekali dia mau naik," ujar Agung di Jakarta, Sabtu (22/2/2020).

Dia menuturkan, ketiga korban terkejut saat tiba di tujuan diminta biaya antar sebesar Rp750.000. Setelah berdebat antara korban dengan pengemudi ojek, akhirnya biaya jasa antar menjadi Rp450.000.

"Terjadilah cekcok karena tidak ada kesesuaian harga kemudian korban berikan uang Rp300.000 (untuk 3 pengemudi) tapi dari pihak ojek tidak mau kemudian harus ditambah sampai akhirnya Rp150.000 per orang, totalnya Rp450.000," ucapnya.

Editor: Kurnia Illahi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut