Kronologi Terjadinya Ledakan di Monas, Berawal saat Anggota TNI Berolahraga Pagi

JAKARTA, iNews.id - Ledakan dari sebuah granat asap melukai dua orang prajurit TNI yang sedang berolahraga pagi di areal Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat. Mereka kemudian mendapati bungkusan plastik yang dianggap mencurigakan.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Gatot Eddy Pramono mengatakan, kedua prajurit TNI tersebut, yakni Serma Fajar dan Kopka Gunawan, awalnya sedang berolahraga setiap Selasa pagi hari pukul 07.15 WIB.

Baca Juga

Ukraina Hapus Pasal Antikorupsi dari Rencana Perdamaian AS

"Memang selalu ada kegiatan rutin setiap Selasa pagi," kata Gatot kepada wartawan di areal Monas, Jakarta Pusat, Selasa (3/12/2019).

Kemudian mereka mendapati bungkusan plastik yang ternyata didalamnya sebuah granat asap. Saat berada di tangan Serma Fajar, granat tersebut tiba-tiba meledak dan melukai korban.

Baca Juga

Ledakan di Monas, Ini Identitas 2 Prajurit TNI Terluka

Serma Fajar mengalami luka parah di bagian tangan kiri dan kanannya. Lalu terluka bakar di dada hingga leher, serta terkena percikan ledakan di kaki dan lehernya. Sedangkan Kopka Gunawan hanya terkena percikan di kaki dan tangan saja.

"Kedua korban sudah dilarikan ke RSPAD Gatot Subroto. Untuk Serma Fajar masih dalam kondisi sadar, dan satu lagi luka ringan," ujar dia.

Menurut dia, Serma Fajar sempat terlihat duduk di TKP kejadian melihat kondisi tubuhnya yang terluka dan berteriak meminta bantuan orang di areal monas. Tidak lama petugas kebersihan di Monas mendapati korban, dan langsung mencari bantuan.

Editor: Andi Mohammad Ikhbal