Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Demo di Kantor Bupati Tulang Bawang, Warga Tuntut Pengembalian Hak Tanah Umbul
Advertisement . Scroll to see content

Mahasiswa di Aksi Indonesia Gelap Mulai Membubarkan Diri dari Patung Kuda

Senin, 17 Februari 2025 - 21:38:00 WIB
Mahasiswa di Aksi Indonesia Gelap Mulai Membubarkan Diri dari Patung Kuda
Mahasiswa yang tergabung dalam BEM SI mulai membubarkan diri dari lokasi aksi demonstrasi di Patung Kuda, Monas, Jakarta Pusat, Senin (17/2/2025). (Foto: Danandaya Arya Putra)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Indonesia Seluruh Indonesia (BEM SI) mulai membubarkan diri dari lokasi aksi demonstrasi di Patung Kuda, Monas, Jakarta Pusat, Senin (17/2/2025). Adapun, pada sore hingga malam hari ribuan mahasiswa menggelar demo bertajuk Indonesia Gelap.

Bedasarkan pantauan iNews.id di lokasi, sejumlah mahasiswa mulai membubarkan diri sekitar pukul 20.30 WIB. Mereka terlihat berjalan kaki dari Jalan Medan Merdeka Barat menuju Jalan MH Thamrin atau Jalan Medan Merdeka Selatan.

Kepergian mahasiswa ini pun langsung direspon petugas kebersihan berseragam oranye. Para petugas terlihat menyapukan sampah bekas makanan ataupun poster yang tertinggal.

Sementara itu, Jalan Medan Merdeka Barat kedua arah masih ditutup untuk sementara. 

Pada aksi hari ini, mahasiswa mengkritik kebijakan pemerintah soal efesiensi anggaran demi kelancaran program makan bergizi gratis. Selain itu, mahasiswa juga mengkritik pemerintah ketika adanya kelangkaan gas elpiji 3 kg.

Sebagai informasi, BEM SI mengungkap tema 'Indonesia Gelap' ini karena menganggap seluruh kebijakan pemerintah yang dilaksanakan tanpa adanya transparansi. 

“Secara umum 'Indonesia Gelap' kita memaknai bahwa kebijakan-kebijakan hari ini yang selalu dikeluarkan dan dijanjikan gelap tanpa ada terangnya,” ucap Koordinator BEM SI Herianto saat dihubungi.

Tema ini juga sebagai bentuk sindiran kepada pemerintah yang selalu berharap terciptanya Indonesia emas 2045. Kata dia bagaimana mau mewujudkan Indonesia emas 2045 sedangkan beragam kebijakan saja tidak pro terhadap generasi muda.

"Ya jelas ini sindiran keras bagaimana mungkin mau indonesia emas sedangkan kebijakan yang dihadirkan tidak berpihak ke generasi-generasi muda yang menjadi pelopor emasnya," katanya.

Dalam aksi hari ini, mahasiswa membawa 5 tuntutan, di antaranya:

1. Mencabut Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 karena menetapkan pemangkasan anggaran yang tidak berpihak pada rakyat.

2. Mencabut pasal dalam RUU Minerba yang memungkinkan perguruan tinggi mengelola tambang guna menjaga independensi akademik.

3. Melakukan pencairan tunjangan kinerja dosen dan tenaga kependidikan secara penuh tanpa hambatan birokratis dan pemotongan yang merugikan.

4. Mengevaluasi total program MBG dan mengeluarkannya dari anggaran pendidikan.

5. Berhenti membuat kebijakan publik tanpa basis riset ilmiah dan tidak berorientasi pada kesejahteraan masyarakat. 

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut