Menjejaki Asal Jalan di Indonesia, Sudah Ada Sejak Manusia Menapaki Bumi

JAKARTA, iNews.id - Jalan telah menjadi hal penting yang menunjang aktivitas dalam berbagai lini kehidupan manusia. Perannya sangat dibutuhkan dalam memudahkan akses transportasi manusia, barang, bahkan hewan.

Namun, siapa sangka, keberadaan jalan nyatanya telah ada sejak dulu kala. Menurut hasil penelitian 'Jalan di Indonesia' yang dilakukan oleh Kementerian PUPR, jalan dalam pengertian sebagai tempat lalu lintas orang pada dasarnya hadir bersamaan dengan hadirnya manusia itu sendiri di bumi ini.

Israel Melanggar Gencatan Senjata sebanyak 500 Kali dalam 44 Hari

Dengan demikian, bisa dipastikan bahwa jalan sebagai tempat lalu lintas orang pertama kali hadir pada masa prasejarah atau manakala manusia prasejarah hadir pertama kali di Indonesia. Berdasarkan temuan, fosil manusia yang paling banyak ditemukan di Indonesia adalah fosil pithecanthropus.

Berdasarkan tempat ditemukannya fosil, yakni Kepuh Klagen, Perning, Kedung Brubus, Trinil, Sangiran, Sambung Macan, dan Ngandong, pithecanthropus kemungkinan besar hidup di lembah-lembah atau kaki-kaki pegunungan dekat perairan darat di daerah-daerah yang kini termasuk Provinsi Jawa Tengah dan Provinsi Jawa Timur.

Uji Coba Fly Over Jalan Jakarta Senin dan Selasa, Ini Detail Rekayasa Arus Lalu Lintasnya

Oleh karena itu, dapat diperkirakan pula bahwa jalan-jalan pertama sebagai tempat lalu lintas manusia muncul pertama kali di tempat-tempat tersebut. Sesuai pula dengan pola kehidupan sosial pithecanthropus, yakni berpindah-pindah sambil berburu dan mengumpukan makanan.

Maka karakter jalan yang muncul pertama kali adalah jalan yang memiliki akses ke padang-padang rumput dengan semak belukar. Selain itu, juga yang memiliki akses ke hutan kecil yang terletak berdekatan dengan sungai atau danau

Jalan Dipatiukur Bandung Ditutup Pukul 18 00-06.00 WIB Selama 14 Hari

Keberadaan jalan di masa prasejarah mengalami perkembangan yang sejalan dengan perkembangan persebaran kehidupan manusia prasejarah. Berdasarkan tempat ditemukannya peninggalan sejarah dari masa bercocok tanam, terlihat se cara eksplisit bahwa jalah telah menjadi bagian dari peradaban di hampir seluruh wilayah Indonesia.

Memasuki era sejarah, jejak-jejak keberadaan jalan dapat ditelusuri dari kehadiran kerajaan-kerajaan Hindu Budha di Indonesia. Sejalan dengan temuan sejarah tentang kerajaan-kerajaan Hindu Budha tertua di Indonesia.

Maka, jejak keberadaan jalan di Indonesia selanjutnya kemungkinan besar berpusat di wilayah-wilayah tempat beradanya dua buah kerajaan Hindu Budha tertua. Seperti halnya, Kutai Kartanegara di Kalimantan Timur dan Tarumanegara di Jawa Barat.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto