Nyamuk Wolbachia Sudah Disebar di Jakarta, Dinkes: Untuk Kurangi DBD

JAKARTA, iNews.id - Nyamuk Wolbachia sudah disebar di Kota Jakarta Barat. Hal ini disampaikan Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi di Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Ngabila Salama.

Dia mengungkapkan penyebaran nyamuk ini dimaksudkan untuk mengurangi penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) yang sudah disebar setidaknya di lima wilayah. Salah satunya di Jakarta.

Baca Juga

Polusi Udara Melanda New Delhi, Warga Serukan Demonstrasi Massal

"5 kota penerapan inovasi wolbachia sesudah Yogyakarta sesuai SK Kemenkes RI: Jakarta Barat, Bandung, Semarang, Bontang, Kupang," ujar Ngabila, Senin (20/11/2023).

Ngabila yang juga merangkap sebagai staf di Kementerian Kesehatan tersebut menjelaskan tidak ada rekayasa genetik dalam penyebaran nyamuk Wolbachia.

Baca Juga

4 Pelajar di Sidoarjo Sulap Limbah Rokok Jadi Obat Pembasmi Serangga dan Nyamuk

"Manusia tidak dijadikan kelinci percobaan pada program ini bahkan tidak dilakukan rekayasa genetik pada nyamuk. Sebab  wolbachia bakteri alamiah pada serangga, dan tentunya ramah lingkungan karena tidak mengganggu ekosistem atau siklus hidup mikroorganisme lain," katanya.

Baca Juga

Keren, Mahasiswa Unpad Bandung Rancang Robot Pembasmi Jentik Nyamuk DBD

Diketahui sebelumnya, mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari mempertanyakan penyebaran jutaan nyamuk wolbachia untuk mencegah DBD. Menurutnya, upaya tersebut dapat dikategorikan mengusik kedaulatan bangsa Indonesia lantaran belum tahu bagaimana dampak penyebaran wolbachia ke depannya.

Editor: Donald Karouw