Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kasus Covid-19 Hari Ini Bertambah 179, Meninggal 4 Orang
Advertisement . Scroll to see content

Pasien Covid-19 di Bogor Tambah 8, Salah Satu Ustaz di Menteng

Kamis, 06 Agustus 2020 - 18:29:00 WIB
Pasien Covid-19 di Bogor Tambah 8, Salah Satu Ustaz di Menteng
Ilustrasi (Foto: Ist)
Advertisement . Scroll to see content

BOGOR, iNews.id - Kasus pasien terkonfirmasi positif virus Corona atau Covid-19 di Kota Bogor kembali bertambah delapan orang. Satu diantaranya yakni seorang Ustaz asal Kelurahan Menteng, Bogor Barat, Kota Bogor.

Dengan demikian, kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno dalam keterangan pers tertulisnya hingga pukul 14.00 WIB, Kamis (06/08/2020) total kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Bogor sebanyak 317 orang, terdiri dari meninggal 21 orang, sembuh 203 orang dan masih sakit atau positif aktif 93 orang.

"Adapun data kasus kontak erat Covid-19 Kota Bogor sebanyak 922 orang, sembuh 831 orang masih di karantina orang 91 itu sudah termasuk penambahan kasus hari ini sebanyak 16 orang, sedangkan yang selesai hari ini bertambah 7 orag dan masih dalam pemantauan 9 orang," katanya.

Sementara itu, terkait dengan adanya Ustaz asal Kelurahan Menteng yang positif, petugas mengaku sudah melakukan tracing atau pelacakan dan menggelar swab test terhadap 21 orang yang kontak erat.

Sementara itu, Lurah Menteng Siswanto saat dikonfirmasi membenarkan sebanyak 21 warganya telah menjalani swab test kontak erat dengan sang ustazz yang terkonfirmasi positif covid-19.

"Detektif (Deteksi Aktif) Covid-19 Kota Bogor, RW Siaga Corona dan Puskesmas masih terus melakukan tracing terkait penyebaran Covid-19 dari ustad yang identitasnya masih dirahasiakan ini," kata Lurah Menteng, Siswanto, Kamis (06/08/2020).

Kini, kata dia, sang ustazz tengah menjalani masa isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor. "Selama 14 hari kebelakang dari tanggal terkonfirmasi positif, ustad ini diketahui melakukan cukup banyak kegiatan keagamaan," ucapnya.

Namun sampai saat ini, tim surveilans dari Kelurahan Menteng belum bisa mengkonfirmasi dari mana asal penularan ini terjadi. "Kami masih bergerak, mudah-mudahan ini cepat ketemu ujungnya," katanya.

Sekadar diketahui, sebelum seorang ustadz yang diketahui asal Kelurahan Menteng, ini terkonfirmasi positif, Pemkot Bogor melalui tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 telah menetapkan lima klaster baru rumah tangga atau keluarga yakni Klaster Keluarga Semplak, klaster keluarga Rimba Mulya, klaster keluarga Semplak, klaster keluarga Cimanggu City, klaster keluarga Sukadamai, klaster keluarga Banjarjati.

Sebelumnya Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bogor Dedie A. Rachim menyebutkan dari 5 klaster keluarga itu terbanyak dari Semplak yakni sebanyak 22 orang.

"Klaster Semplak ini terpapar lantaran keluarga sempat membuat acara keagamaan (tahlil). Berdasarkan catatan tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bogor, dari klaster keluarga Semplak sudah menghasilkan 22 orang terkonfirmasi positif, dengan 6 orang ber-KTP Kota Bogor dan 16 ber-KTP Kabupaten Bogor," katanya.

Menurutnya, ada acara keagamaan awalnya sekitar beberapa minggu lalu. Keluarga kumpul. Setelah itu ada beberapa yang menunjukkan gejala dan diswab hasilnya positif. Salah satu orang yang diduga menjadi carrier Covid-19 pun ternyata sudah berkontak dengan banyak orang terhitung sejak 8 Juli hingga 26 Juli, dimana orang terduga carrier melakukan swab.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut