Pemkot Depok Tutup Pasar Cisalak usai 4 Pedagang Positif Covid-19

DEPOK, iNews.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, Jawa Barat (Jabar) menutup sementara Pasar Cisalak. Penutupan dilakukan usai 4 pedagang dinyatakan positif terinfeksi virus corona (Covid-19.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pasar Cisalak, Sutisna mengungkapkan, 3 pedagang merupakan warga Depok dan sisanya warga Jakarta Timur. "Memang ada yang positif 4 orang," ujarnya di Depok, Minggu (31/5/2020).

Baca Juga

4 Respons Zionis terhadap Kemenangan Mamdani, Salah Satunya Meminta Warga Yahudi Pindah ke Israel

Ke-4 pedagang itu, Sutisna mengatakan, sebelumnya menjalani swab test yang digelar di lokasi pada 16 Mei 2020. Dari total 851 pedagang di Pasar Cisalak, Sutisna mengatakan, 50 di antaranya menjalani swab test.

Namun hasil dari tersebut baru diketahui Selasa, 25 Mei 2020 lalu. Selanjutnya ke-4 pedagang itu menjalani perawatan di rumah sakit.

Baca Juga

Tak Miliki SIKM, 4 Pedagang dari Tegal yang Baru Tiba di Jakarta Dikarantina

Sutisna mengaku, masih menunggu instruksi dari dinas terkait perihal karantina untuk pedagang lainnya. "Kalau karantina kan 14 hari, kita tunggu dari Dinkes," ujarnya.

Pemkot Depok, menurut dia, juga melakukan rapid test kepada 50 pedagang yang berada di luar pasar. Dalam tes tersebut, tidak semua pedagang bersedia ikut karena berbagai alasan.

Baca Juga

Tak Hiraukan Bahaya Corona, Pedagang dan Pengunjung Berjubel di Pasar Jatinegara

"Kemarin dilaksanakan. Harusnya 100 orang tapi ada 52 orang juga tapi karena banyak juga yang enggak mau ikut tes," ucapnya.

Editor: Djibril Muhammad