Pengeroyokan Maut di Cengkareng, Enam Orang Ditangkap
JAKARTA, iNews.id - Polisi menangkap enam orang terkait pengeroyokan pemuda hingga tewas di Cengkareng, Jakarta Barat. Jasad pemuda tersebut kemudian dibuang ke aliran Kali Angke, Cengkareng.
Wakapolsek Cengkareng AKP Eko Amperanto mengatakan, peristiwa pengeroyokan bermula saat keenam pelaku dan korban berkumpul di tepi Kali Angke di Cengareng, Rabu (29/9/2021) malam.
"Kami mengamankan enam orang yang terlibat dalam pengeroyokan," ujar Eko di Jakarta, Kamis (7/10/2021).
Dia menyampaikan, keenam pelaku berinisial HP, IM, MY, JK, TH, SR serta korban RS saat itu sedang minum minuman keras. Kondisi mabuk, kata dia korban terlibat adu mulut dengan salah seorang pelaku sehingga muncul kata-kata kasar.
Menurutnya, pertengkaran antara korban dan salah satu pelaku tidak terelakkan hingga berlanjut perkelahian. Lima p[elaku lainnya, kata dia ikut mengeroyok korban hingga tersungkur di tanah dan tidak sadarkan diri.
Dia menurutkan, RS kemudian didorong hingga jatuh ke aliran kali. Korban, lanjut dia ditemukan oleh warga dua hari kemudian, yakni Jumat (1/10/2021) dengan kondisi mengambang di aliran Kali Angke.
"Korban meninggal dunia saat terjatuh ke kali Angke," katanya.
Polisi yang mendapat laporan tersebut, langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dari hasil pemeriksaan, terdapat luka benda tumpul di bagian kepala.
Berdasarkan hasil olah TKP tersebut dan mendengarkan keterangan saksi dari warga sekitar, polisi kemudian melakukan pengejaran terhadap para pelaku pengeroyokan dan berhasil mengamankan seluruhnya.
Editor: Kurnia Illahi