Polda Metro Jaya Siapkan Mudik Gratis 20.000 Orang ke Berbagai Kota di Pulau Jawa

JAKARTA, iNews.id - Polda Metro Jaya menggelar mudik gratis 2023. Tersedia 20.000 kuota untuk berbagai tujuan di Pulau Jawa.

"Ditlantas siapkan 500 bus dengan kapasitas kurang lebih sekitar 20.000 orang," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Kamis (30/3/2023).

Baca Juga

Miliarder John Catsimatidis Frustrasi setelah Zohran Mamdani Jadi Wali Kota Muslim Pertama New York City

Menurut Trunoyudo, pemudik akan diberangkatkan pada 18-19 April 2023 dari Monas Jakarta Pusat. 

Bagi yang berminat bisa mendaftarkan diri di seluruh Samsat dan Satpas Ditlantas Polda Metro Jaya di DKI, Depok, Bekasi, dan Tangerang.

Baca Juga

Wapres Dorong Masyarakat Manfaatkan Mudik Gratis, Berbahaya kalau Naik Motor

Pendaftaran dibuka sejak Rabu 29 Maret 2023 dan akan ditutup 12 Aprik 2023.

"Pendaftaran ini lokasinya dilaksanakan setiap hari Senin sampai dengan Sabtu pada pukul 08.00 pagi sampai dengan 16.00 sore," tuturnya.

Baca Juga

Pemudik Tahun Ini Diprediksi Melonjak Tajam, Polri Ungkap Faktor Penyebabnya

Trunoyudo menjelaskan, tujuan mudik ke Jawa Barat dibagi menjadi jalur utara dan jalur selatan.

Jalur utara adalah Indramayu dan Majalengka, sedangkan jalur selatan kota tujuan adalah Tasikmalaya, Garut, Ciamis, Sumedang.

Berikutnya tujuan Jawa Tengah dibagi menjadi jalur utara, jalur selatan dan jalur utara-timur.

Jalur utara antara lain Brebes, Selawi, Pemalang, Batang, Kendal, Demak, Purwodadi, Klaten, Karanganyar, Boyolali, Sragen, Sukoharjo, dan Pacitan.

Jalur selatan yaitu Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Magelang, Cilacap, Kebumen, Kulonprogo, Sleman, Gunung Kidul, Bantul. 
Sedangkan Jalur utara-timur adalah Jepara, Pati, dan Blora.

Beriktunya tujuan Jawa Timur terbagi dua, jalur utara dan jalur selatan. 

Kota tujuan di jalur utara adalah Lamongan, Bojonegoro, Gresik, Sidoarjo, Pasuruan, Situbondo, Lumajang, Jember, Banyuwangi dan Malang Raya.

Sedangkan jalur selatan yakni Ngawi, Magetan, Ponorogo, Mojokerto, Tulungagung, Trenggalek, Blitar, dan Nganjuk.

Editor: Reza Yunanto