JAKARTA, iNews.id - Persaudaraan Alumni (PA) 212 tidak pernah meminta masyarakat untuk ikut mengantar Habib Rizieq Shihab saat memenuhi panggilan Polda Metro. Sesuai jadwal, Rizieq Shihab diminta datang ke Polda Metro Senin (7/12/2020).
Pernyataan itu disampaikan oleh Wakil Sekretaris Jenderal PA 212 Novel Bamukmin terkait langkah polisi akan menindak tegas simpatisan Rizieq Shihab yang ikut mengantarkan tokoh Front Pembela Islam (FPI) saat memenuhi panggilan Polda Metro.
Hamas Tawarkan Gencatan Senjata 10 Tahun dan Kubur Senjata Jika Israel Mundur Total dari Gaza
"Kami memang tidak pernah mengundang massa," ujar Novel saat dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu (5/12/2020).
Menurutnya, kapasitas penjara yang ada tidak akan cukup menampung jika polisi menangkap semua simpatisan Rizieq Shihab. "Kalau memang pihak kepolisian mau menangkap pecinta IB HRS saya rasa penjara di manapun tidak akan menampung," katanya.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya peringatkan massa pendukung Habib Rizieq Shihab untuk tidak datang dalam pemeriksaan, Senin (7/12/2020). Polisi akan menindak tegas simpatisan Rizieq Shihab jika tetap ikut mendatangi Polda Metro.
“Kalau dibubarkan tidak mau, maka akan kita tindak tegas dan melakukan penangkapan,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus, Jumat (4/12/2020).
Editor: Kurnia Illahi
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku