Pramono Minta Bantuan Kementerian PU Perbaiki JPO Senen dan Polda yang Dirusak Massa
JAKARTA, iNews.id - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung meminta bantuan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) untuk merevitalisasi jembatan penyeberangan orang (JPO) Senen dan Polda Metro Jaya, Jakarta Pusat, setelah dirusak massa aksi demonstrasi pekan lalu.
"Saya juga meminta bantuan kepada Kementerian PU apabila beliau berkenan untuk yang JPO di Senen dan juga JPO di Polda (Metro Jaya) untuk dibantu oleh pemerintah pusat. Tadi kami berdiskusi dan beliau langsung memberikan respons," ucap Pramono usai berdiskusi dengan Menteri PU, Dody Hanggodo di Pendopo Balai Kota, Selasa (2/9/2025).
Pramono menambahkan, alokasi anggaran revitalisasi JPO yang dilengkapi lift dan ramah penyandang disabilitas itu mencapai Rp19 miliar.
"Kami sudah menghitung sebagai indikasi nilainya kurang lebih Rp19 miliar, dua JPO tadi," kata dia.
Dalam kesempatan tersebut, Menteri PU Dody Hanggodo memastikan, perbaikan JPO Senen dan Polda Metro Jaya tanggung jawab dari Kementerian PU.
Dia menargetkan, JPO tersebut dapat berfungsi secara fungsional kurang dari sepekan.
"Tadi Bapak Gubernur sudah sampaikan, yang itu plus yang di Senen nanti itu adalah tanggung jawab kami di PU, gak ada masalah. Bahkan saya matur kepada Bapak Gubernur kalau ada yang lain, karena ada arahan Presiden, kita siap juga. Beliau tetap memberikan dua itu, dua itu yang kita akan kerjakan, dan kita akan kerjakan dengan cepat, harapannya fungsional, kurang dari 7 hari," ujar Dody.
Editor: Aditya Pratama