Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pramono Bebaskan SMAN 72 Jakarta Tentukan Sistem Belajar usai Ledakan
Advertisement . Scroll to see content

Pramono Singgung Kasus Sritex, Minta Direksi Bank Jakarta Profesional

Senin, 23 Juni 2025 - 01:30:00 WIB
Pramono Singgung Kasus Sritex, Minta Direksi Bank Jakarta Profesional
Gubernur Jakarta Pramono Anung mengingatkan agar direksi Bank Jakarta profesional, dan menyinggung kasus Sritex. (Foto: Muhammad Refi Sandi)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung meminta agar direksi Bank Jakarta mengedepankan profesionalitas untuk bertarung di dunia internasional. Ia pun menyinggung kasus korupsi pemberian kredit perbankan kepada PT Sritex.

"Saya sangat berkeinginan untuk Bank Jakarta mereformasi dirinya, memperbaiki langkah-langkahnya, dan tidak boleh terulang kembali sampai peristiwa yang terjadi seperti di Sritex. Nggak boleh lagi," ucap dia di Blok M, Jakarta, Minggu (22/6/2025).

"Profesionalisme adalah menjadi kata kunci. Check and balance menjadi kata kunci. Sehingga memutuskan sesuatu harus prudent. Harus yakin. Tidak bisa dengan karena dilakukan lobby-lobby dan sebagainya," tutur dia.

Pramono menegaskan bahwa ia ingin Bank Jakarta menjadi lembaga yang membanggakan.

"Karena saya betul-betul berkeinginan Bank Jakarta ini menjadi profesional. Bank Jakarta ini membanggakan bagi warga Jakarta. Bank Jakarta ini benar-benar bisa bertarung di dunia internasional," ujar Pramono.

Untuk itu, Pramono menilai bahwa dalam proses re-branding dan logo Bank Jakarta ini dilakukan secara profesional. Sebab, hal itu membawa pesan yang mendalam bagi warga Jakarta.

"Bukan semata-mata usulan dan jajaran direksi Komisaris Bank Jakarta, tetapi diskusi panjang yang menyertai dan harapan warga Jakarta dan tentunya juga warga Indonesia," ucapnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Bank Jakarta, Agus Haryoto Widodo menyadari bahwa tidak cukup hanya bertahan diperlukan transformasi dimulai dari perubahan identitas. Hal itu untuk menatap masa depan yang kuat, adaptif serta profesional.

"Kami menyadari sepenuhnya untuk tetap relevan, kami tidak cukup hanya bertahan, kami harus bertransformasi dan transformasi itu dimulai dari identitas kami. Inilah latar belakang dari keputusan kami untuk melakukan rebranding sebagai simbol bahwa Bank DKI siap menatap masa depan dengan cara baru, cara yang lebih kuat, adaptif dan profesional," ucap Agus.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut