Pria Tewas Dikeroyok karena Bayar Kencan Tak Sesuai Tarif di Warung Remang-Remang
BEKASI, iNews.id - Polisi menangkap 6 dari 13 pengeroyokan hingga tewas. Peristiwa pengeroyokan tersebut terjadi Minggu (7/7/2020) pukul 03.00 WIB di Jalan Raya Kalimalang, Kampung Pasirkonci Poncol, Desa Pasirsari, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Para tersangka yang berhasil ditangkap, yait P (29), I (29), J (47), O (22), B (25) dan R (23). Sementara 7 orang lainya berstatus daftar pencarian orang (DPO), yaitu berinisial C, DO, R, P, R, G, C.
"Korban berinisial K (39), asal Dusun I Desa Harapan Jaya Kecamatan Tanah Abang luka memar. Sedangkan R (29) meninggal dunia saat dirawat di RS Sentra Medika Cikarang, korban berasal dari Taman Kebayoran Jalan. Wijaya II Blok Q No.51 Desa Setiamekar Kecamatan Tambun Selatan," ujar Kapolres Bekasi Kombes Pol Hendra Gunawan, Senin (13/7/2020).
Selain menangkap 6 pelaku, polisi juga menyita sejumlah barang bukti berupa golok berwarna hitam, kunci ring ukuran 36, besi sepanjang 1,5 meter, jaket sweater warna biru dengan sobek bekas bacokan, kaus berwarna putih dengan sobek bekas bacokan dan 4 batang bambu.
Dia menjelaskan, kejadian pengeroyokan berawal korban berinisial D dan R datang ke warung remang-remang yang berada di Kalimalang, kemudian R kencan dengan salah satu wanita berinisial F alias N. Selanjutnya R membayar F alias N sebesar Rp100.000, sedangkan perjanjiannya sebesar Rp200.000.
F alias N memberitahukan kepada tersangka berinisial P dan R sehingga terjadi cekcok mulut dengan korban berinisial D dan R disusul kemudian pengeroyokan D oleh 3 orang berinisial P, I dan R. Sedangkan korban berinisial R dikeroyok oleh P dan R, lalu korban meninggalkan tempat tersebut.
Korban bersama sejumlah temannya, kemudian kembali ke tempat kejadian untuk mencari orang yang mengeroyoknya. Saat itu kelompok korban terdesak kemudian melarikan diri dan dikejar oleh kelompok tersangka.
"Sebelum melakukan penyerangan terhadap kelompok korban, tersangka menyiapkan senjata tajam berupa golok, celurit, stick golf dan bambu," katanya.
Sedangkan kelompok korban hanya membawa besi. Saat itu korban berinisial R melarikan diri terpisah dari kelompok temannya kemudian dikejar dan dipukul oleh pelaku berinisial R menggunakan stick golf pada bagian kepala.
"Korban merasa pusing lalu jatuh setelah jatuh dari arah belakang pelaku berinisial DO langsung membacok menggunakan celurit ke bagian wajah samping kiri, kemudian Y.T Alias C dan G membacok korban menggunakan golok bagian tangan kiri korban," katanya.
Editor: Kurnia Illahi