Pria yang Bakar Istri di Jatinegara Jaktim Ditangkap, Ngaku lagi Pusing

JAKARTA, iNews.id - Yance seorang pria yang tega membakar istrinya, CUA (24) di Jatinegara, Jakarta Timur, akhirnya ditangkap polisi. Saat ditanya alasan membakar istri, dia hanya menjawab sedang pusing.

“Saya bingung, Pak… Saya pusing,” kata Yance, seperti dikutip dari dari akun Instagram resmi Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Alfian Nurrizal @alfiannurrizal.id, Rabu (22/10/2025).

Baca Juga

Kemitraan Pertahanan Baru Mesir-Turki Bisa Geser Keseimbangan Kekuatan Regional

Yance bukan pertama kali berulah. Tahun 2024 lalu, pelaku sempat membuat heboh karena merusak gerobak pedagang bubur kacang hijau di kawasan Otista, Jaktim, sambil menenteng parang.

Alfian kembali menanyai pelaku soal aksi lamanya tersebut.

Baca Juga

Terungkap! Suami yang Bakar Istri di Jatinegara Pernah Rusak Gerobak Bubur Ayam

"Kamu pernah nggak melakukan perusakan terhadap orang penjual bubur kacang hijau, masih ingat? Mau tanya sama kamu, parang itu senjata tajam itu buat apa. Sadar tidak bawa parang itu?" tanya Alfian.

"Nggak pak," jawab pelaku. "Nggak sadar? Mabuk juga? Minum apa lagi?" tanya Alfian lagi.

"Iya (mabuk). (Minum) anggur pak," kata Yance.

Sebelumnya diberitakan, seorang perempuan berinisial CUA (24) nyaris tewas setelah dibakar hidup-hidup oleh suaminya sendiri, Yance, di Bidara Cina, Jatinegara, Jakarta Timur. Pelaku ternyata sudah berstatus buronan sejak tahun lalu.

Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Sri Yatmini mengungkapkan, Yance bukan orang baru di radar polisi.

Yance telah masuk daftar pencarian orang (DPO) sejak 2024 karena kasus perusakan gerobak bubur ayam. Korban CUA bahkan pernah membantu menyembunyikan suaminya saat polisi memburunya tahun lalu.

“Ini DPO Yance yang bakar istrinya. Sementara istrinya yang dibakar, dulu kami juga sempat cari karena dia menyembunyikan suaminya,” kata Sri, Kamis (16/10/2025).

Menurut Sri, saat Yance jadi buronan, korban sempat menutupi keberadaannya agar sang suami tak tertangkap. Cinta buta itu kini berujung tragis. Dirinya justru menjadi korban kebrutalan orang yang pernah dia lindungi.

Editor: Reza Fajri