Senangnya Pedagang Cappuccino Cincau di Jakut Dapat Gerobak Gratis dari Partai Perindo

JAKARTA, iNews.id - Partai Persatuan Indonesia (Perindo) terus aktif membagikan gerobak gratis kepada masyarakat. Pembagian bertujuan meningkatkan kesejahteraan UMKM di seluruh Indonesia.

Salah satu yang mendapatkan gerobak adalah pedagang cappuccino cincau bernama Rizky Amelia (35). Rizky sehari-hari menjajakan dagangan minumannya di depan rumahnya di Koja, Jakarta Utara.

Baca Juga

Mengenal T-Dome, Perisai Berlapis Taiwan Senilai Rp666 Triliun untuk Tangkis Rudal-rudal China

Sebelum mendapat bantuan dari Partai Perindo, dia berjualan di depan rumahnya hanya dengan meja.

"Jualan sudah 5 tahunan, jualan untuk nambah-nambahin kehidupan sehari-hari. Suami tadinya kerja di pelabuhan, sekarang sudah berhenti, jadi bantu-bantu untuk sehari-hari," ujar Amelia, Senin (10/7/2023).

Baca Juga

Pedagang Gorengan Asal Jakarta Utara Ini Bersyukur Terima Gerobak dari Partai Perindo

Dengan bantuan ini, dia turut mengucapkan terima kasih kepada partai yang dipimpin Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo dan mendukung Bacapres 2024 Ganjar Pranowo ini.

"Perasaannya dapat gerobak alhamdulillah ya, terima kasih bisa dapat gerobak, jadi bisa untuk berdagang dan bisa kelihatan menarik," katanya.

"Harapan untuk Partai Perindo mudah-mudahan bisa maju lagi, terus bisa menang biar bisa bantu masyarakat kecil-kecil UMKM. Saya pasti pilih Perindo," katanya.

Sebelumnya, 4 gerobak Partai Perindo diserahkan Wakil Ketua Umum DPP Partai Perindo, Boyke Novrizon yang didampingi Ketua DPW Partai Perindo DKI Jakarta Effendi Syahputra di Kantor DPP Perindo, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (10/7/2023).

Empat pedagang yang menerima gerobak yaitu pedagang bakso Asan Udin (57), pedagang es kelapa dan mi rebus Rohani (43), pedagang gorengan Herman Bin Setia (61) serta pedagang cappuccino cincau Rizky Amelia (35).

Boyke Novrizon mengatakan pembagian gerobak secara konsisten ini untuk menaikkan kesejahteraan masyarakat.

"Kita begitu sangat konsisten untuk membangun ekonomi kerakyatan," kata Boyke.

Editor: Reza Fajri