Sumanto Meninggal di Tengah Kemacetan Tol Jakarta-Cikampek

BEKASI, iNews.id – Kemacetan arus lalu lintas di Tol Jakarta-Cikampek memakan korban jiwa. Seorang penumpang bus Trans Surabaya, Sumanto (67) meninggal dunia akibat kelelahan dalam perjalanan ke Bandung.

Kapolsek Tambun Kabupaten Bekasi Kompol Rahmad Sujatmiko mengatakan, korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Hermina Tambun dan akhirnya dinyatakan meninggal dunia.

Baca Juga

Warga Afghanistan Tersangka Penembakan di Washington Pernah Bekerja dengan CIA

“Dari hasil penyelidikan, korban diduga meninggal karena kelelahan dalam perjalanan saat menuju Bandung, usai berkunjung ke makam sunan, dan Mbah Priok serta Masjid Istiqlal,” kata Rahmad, Sabtu (23/12/2017).

Menurut informasi, bus Trans Surabaya bernomor polisi L 7697 UA tiba-tiba menepi di tengah kemacetan Tol Jakarta-Cikampek, tepatnya di kilometer 18 Tambun, Kabupaten Bekasi.

Penumpang lain yang melihat kondisi Sumanto terlihat lemas meminta dia turun dari bus agar mendapat angin. Saat duduk di pinggir jalan, Sumanto sudah bersandar di punggung penumpang lain.

Petugas Jasa Marga dan anggota Polres Metro Bekasi yang sedang berpatroli melihat kejadian tersebut. Selanjutnya, Sumanto dibawa ke RS Hermina Tambun. Korban akhirnya dinyatakan meninggal oleh pihak rumah sakit.

Polisi kemudian melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi bus yang ditumpangi Sumanto berhenti. Beberapa saksi dari penumpang dan sopir bus turut diminta keterangan. Namun, saat polisi hendak melakukan otopsi terhadap jasad Sumanto, pihak keluarga menolak dan memilih membawa jenazah pulang ke Surabaya.

“Sesuai keinginan dari keluarga, menolak untuk dilakukan otopsi. Jadi kasus ini tidak dilanjutkan, tetapi sebelumnya keluarga diminta untuk membuat surat pernyataan terlebih dahulu,” ujar dia.

Editor: Khoiril Tri Hatnanto