Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Investasi di Jakarta Tembus Rp204 Triliun, Jadi Daya Tarik Ekonomi Nasional
Advertisement . Scroll to see content

Survei Serologi: Hampir Separuh Warga Jakarta Pernah Terinfeksi Covid-19

Sabtu, 10 Juli 2021 - 16:16:00 WIB
Survei Serologi: Hampir Separuh Warga Jakarta Pernah Terinfeksi Covid-19
Survei Serologi yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta menyebut hampir separuh warga Jakarta memiliki antibodi covid-19. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pemprov DKI Jakarta melakukan survei serologi di Ibu Kota yang secara spesifik mengukur proporsi warga Jakarta yang memiliki antibodi terhadap covid-19 atau dengan kata lain pernah terinfeksi. Hasilnya cukup mengejutkan di mana hampir separuh warga Jakarta memiliki antibodi covid-19.

Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Kesehatan berkolaborasi dengan Tim Pandemi FKM UI, Lembaga Eijkman, dan CDC Indonesia melakukan survei. Pakar epidemiologi dari Tim FKM UI, Pandu Riono menjabarkan hasil survei ini menunjukkan hampir separuh penduduk Jakarta pernah terinfeksi covid-19.

Dia menjelaskan kelompok terbanyak pada usia 30-49 tahun. Infeksi pada kelompok perempuan lebih tinggi (47,9 persen) dan kelompok yang belum kawin lebih rendah risiko terinfeksi (39,8 persen).

“Penduduk di wilayah padat penduduk lebih rentan terinfeksi covid-19 (48,4 persen). Semakin meningkat indeks massa tubuh, semakin banyak juga yang terinfeksi, dalam hal ini kelebihan berat badan (52,9 persen) dan obesitas (51,6 persen). Orang dengan kadar gula darah tinggi juga lebih berisiko,” tuturnya, Minggu (10/7/2021).

Dia juga menjelaskan, prevalensi penduduk yang pernah terinfeksi sebesar 44,5 persen dengan estimasi warga yang pernah terinfeksi 4.717.000 dari total penduduk Jakarta sebanyak 10.600.000 orang. Dari jumlah estimasi warga yang pernah terinfeksi, hanya 8,1 persen yang terkonfirmasi.

Sebagian besar yang pernah terinfeksi tidak terdeteksi. Selain itu, sebagian besar yang pernah terinfeksi, baik terdeteksi maupun tidak terdeteksi tidak pernah merasakan gejala.

Dari survei itu terungkap juga virus covid-19 menyerang semua kelompok usia di Jakarta. Tidak hanya lansia yang cukup rentan, tetapi juga perempuan.

"Jadi tidak benar hanya menyerang para lansia. Tetapi hampir semua penduduk, termasuk anak. Berdasarkan wilayah, merata hampir semua terinveksi dan tertinggi di Jakpus 53,7 persen," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti menjelaskan serologi merupakan teknik berbasis imunologi yang bertujuan untuk mengukur respons imun terhadap suatu antigen dari sediaan darah seseorang. Apabila seseorang pernah terpapar pada agen infeksius tertentu, tubuhnya akan terpicu menghasilkan antibodi spesifik yang dapat dideteksi.

“Melalui survei ini, kita dapat memperkirakan proporsi warga Jakarta yang pernah terinfeksi oleh virus SARS CoV-2, baik yang teridentifikasi/terkonfirmasi oleh tes PCR maupun yang tidak. Kita bisa melihat juga gambaran lebih utuh tentang situasi pandemi di Jakarta. Sehingga, strategi penanganan dan pengendaliannya pun bisa disesuaikan,” katanya.

Editor: Rizal Bomantama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut