Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Viral Open Trip ke Bantar Gebang, Biaya mulai dari Rp99.900!
Advertisement . Scroll to see content

Tawuran Salah Sasaran di Tambun Bekasi Tewaskan 1 Orang, Polisi Tangkap 5 Pelaku

Jumat, 03 November 2023 - 17:25:00 WIB
Tawuran Salah Sasaran di Tambun Bekasi Tewaskan 1 Orang, Polisi Tangkap 5 Pelaku
Polisi menangkap 5 terduga pelaku tawuran salah sasaran yang menewaskan remaja berinisial AGP (21) di Tambun, Kabupaten Bekasi. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

BEKASI, iNews.id - Polisi menangkap 5 terduga pelaku tawuran salah sasaran yang menewaskan remaja berinisial AGP (21) di Tambun, Kabupaten Bekasi. Korban tewas akibat luka bacok di sekujur tubuhnya. 

"Ada 5 pelaku yang sudah diamankan," kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kompol Gogo Galesung, Jumat (3/11/2023).

Gogo mengatakan para pelaku diamankan Unit Jatanras Polres Metro Bekasi bersama Unit Reskrim Polsek Tambun di lokasi yang berbeda.

"Para pelaku diamankan di lokasi yang berbeda," ucapnya.

Guna mempertanggungjawabkan perbuatanya para pelaku beserta barang bukti dibawa ke Mapolsek Tambun untuk menjalani penyelidikan lebih lanjut.

"Para pelaku beserta barang bukti berupa satu bilah celurit, satu bilah corbek, dan satu bilah golok dibawa ke Polsek Tambun. Kami sedang mendalami perkara dan motifnya," ujarnya.

Sebelumnya, remaja di Tambun, Kabupaten Bekasi tewas mengenaskan usai menjadi korban aksi tawuran. AGP (21) mengalami luka bacok di sekujur tubuhnya. 

Bibi korban bernama Inung (38) menceritakan awalnya korban sedang nongkrong dengan temannya di Kampung Buwek, Desa Sumberjaya, Tambun, Kabupaten Bekasi, Selasa (31/10/2023) dini hari. Sekitar pukul 02.00 WIB terdengar suara keributan dari sekelompok remaja yang tengah tawuran.

Mendengar suara itu, korban memberanikan diri untuk melihat ke lokasi. Nahas, Fajar malah jadi sasaran komplotan pelaku tawuran bersenjata tajam. 

"Ada tawuran dan lihat nyamperin, jadi dia yang kena," ujar Inung. 

Korban terkena bacokan di bagian paha dan punggung. Dalam keadaan bercucuran darah, dia berusaha berjalan ke rumahnya. Sedangkan, satu temannya saat itu sedang mencari bantuan.

Karena lokasi kejadian tak jauh dari rumah korban, suara keributan terdengar oleh ayah korban. Ayah korban sempat melihat anaknya berjalan dalam kondisi luka parah.

AGP sempat dibawa ke klinik dan rumah sakit terdekat. Namun, kondisi luka korban yang parah membuatnya ditolak dengan alasan peralatan medis tidak mendukung. 

Kemudian, korban menjalani perawatan di RSUD Kabupaten Bekasi. Sayang nyawa korban tidak tertolong. Kasus ini pun ditangani Polsek Tambun.

Editor: Rizal Bomantama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut