JAKARTA, iNews.id - Perwira TNI Angkatan Laut (AL) dari Korps Marinir, Kolonel Marinir Pangestu Widiatmoko yang menjadi korban begal saat bersepeda di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat kini kondisinya membaik. Kini Kolonel Pangestu masih dirawat di Rumah Sakit Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) Mintohardjo Jakarta.
Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Korps Marinir Letkol Marinir Gugun Saeful Rachman mengatakan dirinya belum sempat menjenguk Kolonel Pangestu karena adanya protokol covid-19.
Trump Desak Netanyahu Berhenti Bunuh Anggota Hamas dan Terapkan Fase 2 Kesepakatan Gaza
"Sudah membaik kondisinya. Tetapi saya belum bisa menjenguk karena ada protokol covid-19 ya. Dia masih di rumah sakit, biar maksimal perawatannya," ucap Gugun ketika dihubungi di Jakarta, Kamis (29/10/2020).
Gugun menjelaskan Kolonel Pangestu telah dirawat di RSAL sejak hari kejadian yakni Senin (26/10/2020). Menurutnya, saat pertama kali menjalani perawatan, kondisi Kolonel Pangestu masih dalam kondisi sadar penuh.
6 Fakta Perwira Marinir Dibegal saat Gowes di Jl Merdeka Barat Jakpus
"Dari awal dirawat memang kondisinya sadar penuh," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Kolonel Pengestu menjadi korban begal di sekitaran Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, dekat dengan Gedung Kementerian Pertahanan (Kemhan). Kejadian terjadi pada Senin (26/10/2020) sekitar pukul 06.45 WIB.
Pelaku yang menggunakan sepeda motor berusaha mengambil tas Kolonel Pangestu. Tas itu berisi gawai milik Kolonel Pangestu.
Kolonel Pangestu yang menyadari dirinya akan menjadi korban percobaan pencurian tidak tinggal diam dengan berusaha mempertahankan tas yang dipegangnya. Akibatnya dia kehilangan keseimbangan dan terjatuh dari sepeda sehingga mengalami luka robek di pelipis kiri dan memar di bagian kepala belakang.
Editor: Rizal Bomantama
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku