Tolak Tes Covid-19, Pedagang di Pasar Sumur Batu Besok Dijemput Paksa

JAKARTA, iNews.id - Puskesmas Kemayoran, Jakarta Pusat mendadak menggelar tes virus corona (Covid-19) terhadap pedagang di Pasar Sumur Batu, Selasa (7/7/2020). Saat itu banyak pedagang memilih tutup kios masing-masing saat mengetahui kedatangan petugas dari Puskesmas Kamayoran.

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) akan menjemput paksa para pedagang yang menolak tes Covid-19. Satpol PP akan mendatangi langsung ke rumah masing-masing pedagang untuk dibawa ke Puskesmas Kemayoran.

Baca Juga

Turki Buka Koridor Perdagangan Darat Bersejarah ke Yordania dan Suriah, Integrasi Timur Tengah Menguat?

"Kita pastikan pedagang yang hari ini menolak ikut tes Covid-19, besok pagi kita jemput paksa ke rumahnya bersama Satpol PP Kecamatan untuk dibawa ke Puskesmas Kemayoran," ujar Kepala Pasar Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat, Waluyo usai pengetesan Covid-19 di Pasar Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Dia menuturkan, dari 156 pedagang di pasar tersebut hanya 41 orang yang mengikuti tes Covid-19. Upaya dengan menjemput para pedagang untuk mengikuti tes Covid-19 hari ini telah dilakukan, namun tetap ditolak oleh para pedagang.

Baca Juga

23 Pedagang pasar Serdang Kemayoran Dipastikan Positif Covid-19

"Padahal sebenarnya untuk kesehatan diri sendiri dan kenyamanan pembeli tapi banyak yang memilih tutup kios untuk menghindari pengetesan," ucapnya.

Editor: Kurnia Illahi