Usut Tragedi Pesta Rakyat Monas, Polda Metro Jaya Akan Panggil Sandi

JAKARTA,iNews.id – Insiden bagi-bagi sembako yang menewaskan dua warga Pademangan Barat, Jakarta Utara, menyeret Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno. Orang nomor dua di Jakarta itu akan dipanggil Polda Metro Jaya. Sandi akan diminta keterangan seputar acara pesta rakyat bertajuk “Untukmu Indonesia” di Monas.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan, penyidik akan meminta keterangan Sandi untuk menanyakan izin penyelenggaraan acara tersebut.

Baca Juga

China Dakwa Jurnalis Du Bin dengan Tuduhan Provokasi

“Nanti kita panggil semuanya (pihak terkait), akan kita mintai klarifikasi. Nanti kita agendakan dulu, supaya jelas. Tidak menutup kemungkinan wagub akan kita undang juga,” kata Argo di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (3/5/2018).

Menurut dia, saat ini tim khusus yang dibentuk Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Idham Azis sedang bekerja menyelidiki peristiwa yang merenggut nyawa dua bocah yakni Rizky Saputra (10) dan Mahesa Juanedi (12) itu.

“Nanti kita melakukan penyelidikan, rencana penyelidikan mulai dari kegiatan yang ada di Monas,” ujarnya.

Sebelumnya Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyebut ada dua anak meninggal dunia akibat berdesak-desakan saat mengikuti kegiatan bagi-bagi sembako pesta rakyat di Monas, Sabtu (28/4/2018). Kedua korban Mahesa dan Rizky, warga Pademangan, Jakarta Utara.

“Ada yang harus kehilangan nyawa karena berdesak-desakan dan ada investigasi lanjutan berkaitan dengan penyebab dari kematian kedua korban yang diderita pada saat terjadinya acara tersebut hari Sabtu,” tutur Sandi di Balai Kota Jakarta, Senin (30/4/2018).

Dia mengaku sangat menyayangkan atas peristiwa itu. Pemprov DKI Jakarta sudah meminta panitia agar bertanggung jawab.

Editor: Khoiril Tri Hatnanto