Viral Lahan Kosong di Bekasi Barat Penuh Sampah hingga Menggunung

BEKASI, iNews.id - Sebuah lahan kosong di wilayah Kelurahan Bintara, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi viral belakangan ini karena menjadi tempat pembuangan sampah (TPS). TPS itu dipastikan liar dan meresahkan warga.

Berdasarkan pantauan, tumpukan sampah tersebut telah mencapai ketinggian hingga dua meter. Bahkan, tumpukan sampah tersebut melebihi tinggi bedeng-bedeng yang terlihat di sekitar lokasi.

Negara Ini Kaya Minyak, tapi Rakyatnya Miskin dan Menderita

Mayoritas sampah yang terakumulasi di TPS liar tersebut adalah sampah rumah tangga, seperti plastik dan sisa makanan. Keberadaan TPS liar ini menghasilkan aroma tak sedap yang tercium oleh penduduk sekitar.

Aktivitas pembuangan sampah juga masih terlihat hingga saat ini. Beberapa orang bahkan menggunakan motor untuk menurunkan sampah ke tempat tersebut.

Ganjar Konsolidasikan Kekuatan PDIP NTB, Minta Kawal hingga Tingkat TPS

Salah seorang warga sekitar, Atminah, mengaku keberadaan TPS liar tersebut telah mengganggu kenyamanan tempat tinggalnya. Hal ini disebabkan oleh bau yang tidak sedap yang sering kali muncul.

"Bau airnya sangat kuat, terutama saat hujan," kata Atminah pada Jumat (23/6/2023).

Keberadaan TPS liar ini kabarnya sudah berlangsung selama empat tahun terakhir. Namun, sampai saat ini belum ada tindakan dari Pemerintah Kota Bekasi untuk menutup tempat tersebut.

"Katanya TPS liar ini akan ditutup, tapi sampai sekarang belum ada tindakan," ungkap Atminah.

Danhil Adha, seorang pria yang mengaku sebagai pemilik lahan tersebut, mengaku lahan kosong tersebut digunakan sebagai tempat pembuangan sampah oleh masyarakat sekitar karena mereka tidak memiliki akses ke tempat pembuangan sampah yang resmi.

"Itu adalah tanah saya. Tidak ada tempat lain yang menampung sampah, jadi saya biarkan saja dibuang di situ. Itu bukan TPS resmi," kata Danhil saat ditemui.

Danhil juga mengizinkan Pemerintah Kota Bekasi untuk menutup lahan yang digunakan sebagai TPS liar tersebut. Namun, ia berharap Pemerintah Kota Bekasi memikirkan solusi untuk tempat pembuangan sampah masyarakat.

"Saya setuju jika mereka menutupnya. Tapi, mereka harus mencari tempat lain untuk masyarakat membuang sampah. Saya tidak meminta apapun. Jika tempat itu ditutup dan masyarakat tidak punya tempat untuk membuang sampah, saya akan membuangnya di kantor Dinas Lingkungan Hidup," katanya.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq