Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Potret Terakhir Epy Kusnandar sebelum Meninggal Dunia, Ini Fotonya!
Advertisement . Scroll to see content

Viral Pasien Positif Covid-19 Ngamuk di RSUD Pasar Minggu, Ini Penjelasan Dirut

Kamis, 24 Juni 2021 - 15:17:00 WIB
Viral Pasien Positif Covid-19 Ngamuk di RSUD Pasar Minggu, Ini Penjelasan Dirut
Direktur Umum (Dirut) RSUD Pasar Minggu, dr Yudi Amiarno menjelaskan soal viralnya pasien positif covid-19 mengamuk di IGD RSUD Pasar Minggu. (Foto: Instagram @rsudpasarminggu)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Rekaman dugaan pasien positif covid-19 mengamuk di Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Minggu, Jakarta Selatan viral di media sosial. Dua sekuriti serta tenaga kesehatan (nakes) yang memakai APD lengkap terlihat berusaha menahan orang tersebut supaya tak berbuat kerusakan.

Kejadian itu dikonfirmasi Direktur Umum (Dirut) RSUD Pasar Minggu, dr Yudi Amiarno. Bahkan dia menyebut yang bersangkutan memang pasien positif covid-19.

"Benar terjadi di IGD RSUD Pasar Minggu Jakarta Selatan," ujar dr Yudi dalam keterangannya melalui akun Instagram @rsudpasarminggu, Kamis (24/6/2021). 

Yudi menjelaskan kejadian tersebut berawal seorang pasien berusia 38 tahun mendatangi IGD RSUD Pasar Minggu pada (18/6/2021) pukul 10.00 WIB. Pria tersebut membawa hasil swab PCR konfirmasi positif Covid-19. 

Kemudian, pasien dilakukan assesment oleh tim triase. Selanjutnya, dia dipindahkan ke ruang transit pukul 14.00 WIB untuk dilanjutkan prosedur sesuai dengan pedoman.

"Kondisi ruang transit IGD pada saat itu dalam posisi penuh. Tanggal (19/6/2021) jam 09.00 WIB pasien tiba-tiba menyerang petugas secara verbal maupun motorik," ucapnya.

Yudi menyebut petugas dalam video tersebut berusaha menenangkan pasien dengan upaya edukasi. Namun, pasien tidak koperatif dan tetap berusaha menyerang petugas. 

Hal itu membuat dokter memanggil petugas keamanan untuk membantu menenangkan pasien. Sementara itu, posisi tim keamanan saat itu sedang berada diluar zona merah.

"Karena kondisi pasien yang tidak tenang sehingga tim sekuriti masuk dalam zona merah tanpa sempat menggunakan APD level 3. Pasien dilakukan viksasi dengan bantuan alat restrain. Penyerangan menyebabkan hazmat yang digunakan oleh dokter jaga saat itu sobek sehingga dokter harus segera mengganti hazmat," ujarnya. 

Salah satu akun Instagram yang mengunggah video viral tersebut yakni @suryoprabowo2011 pada Rabu (23/6/2021). Terlihat dalam video pria tersebut mengamuk berusaha ditangani oleh perawat menggunakan alat pelindung diri (APD) dan dua orang sekuriti tanpa menggunakan APD menangani pasien tersebut. 

"Kasian sekuritinya, tidak pake pakaian APD tapi harus menangani pasien yang mengamuk di IGD RSUD Pasar Minggu, Jakarta, karena belum dapat kamar," tulis akun @suryoprabowo2011.

Terlihat pria memakai baju kemeja biru gelap tersebut berusaha memberontak. Namun, petugas keamanan dan perawat berhasil meredam. 

"Ambil borgol, ambil borgor," suara seorang petugas keamanan dalam video. 

Selain itu terlihat salah seorang perawat memegangi alat infus pasien terkonfirmasi itu. Kemudian salah seorang petugas meminta bantuan melalui handie talky. 

Editor: Rizal Bomantama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut