Wagub DKI Peringatkan Peningkatan Kasus Omicron: Tidak Ada Main-main Soal Karantina!

JAKARTA, iNews.id - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengungkapkan bahwa kasus Covid-19 varian Omicron di Ibu Kota telah mencapai 162 kasus. Ia pun meminta masyarakat untuk tidak main-main perihal karantina kesehatan.

Dengan melakukan karantina kesehatan, masyarakat bisa mengurangi tingkat penularan kasus Covid-19. Ia pun sangat mendukung kebijakan tersebut.

Baca Juga

Kekejaman RSF di El-Fasher: Ratusan Mayat Warga Sipil Dikubur di Kuburan Massal, Lainnya Dibakar

"Soal karantina Menko Marvest juga Pak Luhut Binsar Pandjaitan tadi juga sudah menyampaikan lagi hari ini pentingnya karantina. Tidak ada lagi main-main soal karantina. Kita setuju dan kita mendukung," kata Ariza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (3/1/2022) malam.

Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Ariza ini memaparkan bahwa peningkatan kasus varian Omicron mayoritas akibat pelaku perjalanan luar negeri. Diketahui pasien Omicron tersebut dirawat di RSPI Sulianti Saroso dan RSDC Wisma Atlet Kemayoran.

Baca Juga

Wisatawan Positif Omicron Diduga Tak Tertular di Bali, Ini Penjelasan Kadinkes

"Jadi memang seperti ketahui belakangan ini Omicron semakin meningkat. Di Jakarta kasusnya sudah 162 orang," jelasnya.

Ariza merinci bahwa data per Minggu (2/1) di DKI Jakarta ada 135 kasus varian Omicron. Kemudian, hari Senin mengalami kenaikan 27 kasus berdasarkan pemeriksaan Litbangkes Kementerian Kesehatan dan Genomik Solidaritas Indonesia (GSI) Laboratorium.

Baca Juga

Kasus Omicron di Jakarta Capai 162 Pasien, Wagub DKI Minta Masyarakat Disiplin Protokol Kesehatan 

"Tadi tambahan kasus 3 Januari di Jakarta Barat melalui litbangkes itu ada 15 orang tambah 12 orang jadi total dari 2 Januari itu ada 135 kasus jadi total keseluruhan 162 orang dan umumnya akibat yang datang dari luar negeri," tutup dia.

Editor: Puti Aini Yasmin