Warga Jakarta Diminta Siaga Hadapi Puncak Musim Hujan dan Potensi Rob Januari-Februari 2022

JAKARTA, iNews.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI menggelar apel kesiapsiagaan di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Rabu (13/10/2021). Apel tersebut dalam rangka mengantisipasi dampak puncak musim hujan. 

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana BPBD DKI Sabdo memperkirakan, puncak musim hujan dan potensi rob di Ibu Kota  pada rentang Januari-Februari 2021.

Baca Juga

Diserang Wartawan Soal Pembunuhan Khashoggi, Trump Bela MBS di Gedung Putih

"Dalam mengantisipasi genangan atau banjir, diperlukan kesiapsiagaan sumber daya di DKI,"ujar Sabdo.

Dia menjelaskan, berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) periode September-November 2021 terdapat potensi cuaca ekstrem, yakni hujan lebat disertai petir dan angin kencang.

Baca Juga

Larangan ASN Cuti 18-22 Oktober, Melanggar Terancam Sanksi Disiplin

Sementara itu, terkait pengerahan potensi sumber daya di Jakarta untuk mengantisipasi puncak musim hujan telah disiagakan sekitar 60.000-70.000 personel, termasuk di dalamnya keterlibatan masyarakat dan relawan.

Selain itu dia juga meminta masyarakat untuk senantiasa bersiaga menghadapi puncak musim hujan tersebut. Sedangkan dari sisi pemerintah daerah, telah digelar apel kesiapsiagaan menghadapi musim hujan.

Apel dihadiri 1.458 orang terdiri dari TNI dan Polri sebanyak 280 orang, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) DKI sebanyak 610 orang, lembaga usaha, relawan penanggulangan bencana dan media sebanyak 568 orang.

Editor: Kurnia Illahi