10 Contoh Surat Buat Kakak OSIS MPLS Perempuan yang Kalcer Banget, Lucu tapi Tetap Sopan!

JAKARTA, iNews.id -  Inilah 10 contoh surat buat kakak OSIS MPLS perempuan yang kalcer banget dan banyak dicari oleh siswa baru (peserta MPLS) yang ingin tampil beda, lucu, serta tetap sopan saat menulis surat perkenalan atau ucapan terima kasih kepada kakak pembimbing OSIS. Surat ini biasanya menjadi bagian dari tugas MPLS, tapi juga bisa jadi ajang menunjukkan kepribadian, kreativitas, dan selera humor kamu.

Surat ke kakak OSIS nggak harus selalu kaku dan formal. Justru, gaya bahasa yang santai, jenaka, dan tetap menghormati bisa bikin surat kamu stand out di mata kakak-kakak OSIS yang sudah lelah baca ratusan surat dengan nada yang sama. 

Baca Juga

Seteru Memanas, Negara NATO Kerahkan 5 Jet Tempur di Dekat Rusia

Apalagi kalau kamu bisa menambahkan sentuhan “kalcer” atau kekinian—kayak istilah gaul, referensi pop culture, atau vibe Gen Z.

Nah, berikut ini adalah 10 contoh surat buat kakak OSIS MPLS perempuan yang kalcer banget, lengkap dengan berbagai gaya bahasa, nada, dan nuansa yang bisa kamu tiru atau modifikasi sesuai gayamu sendiri.

Baca Juga

30 Yel-Yel MPLS SMP, SMA dan SMK 2025: Semangat, Kompak dan Seru Banget!

10 Contoh Surat Buat Kakak OSIS MPLS Perempuan yang Kalcer Banget

1. Surat Lucu + Gombalan Ringan

Halo Kak OSIS yang super kece,

Perkenalkan, aku [namamu], siswa baru dari kelas X-[kelas]. Maaf ya kak kalau aku sok akrab, tapi gimana dong? Kakak tuh vibes-nya kayak role model + idola K-Pop dijadiin satu. Btw, MPLS seru banget walaupun kaki pegel dan otak panas karena banyak materi.

Baca Juga

Sekolah Rakyat Dimulai, MPLS Perdana di Bogor Disambut Langsung Para Menteri

Semoga kakak sehat terus, biar tetap bisa jadi inspirasi plus panutan kami. Makasih udah jadi kakak OSIS yang sabar dan tetap senyum meskipun kami suka nyebelin.

Hormatku yang (sok) kalem,

[Namamu]

2. Surat Penuh Bahasa Gaul

Yo Kak OSIS,

Gua cuma mau bilang, MPLS ini jadi sedikit lebih chill karena kakak-kakak OSIS-nya nggak galak kayak yang dibilang senior tahun lalu. Terutama kakak yang satu ini... iykwim.

Btw, aku anak X-[kelas]. Kalau suatu hari nanti aku jadi OSIS juga, semoga bisa sekeren dan sefun kakak. Thanks udah nge-guide kami dengan sabar (dan swag).

See you di koridor!
 [Namamu]

3. Surat Formal tapi Tetap Kalcer

Kepada Kakak OSIS yang kami hormati,

Perkenalkan saya [namamu], siswa baru dari kelas X-[kelas]. Dengan ini saya mengucapkan terima kasih atas bimbingan dan semangat yang telah kakak berikan selama kegiatan MPLS berlangsung.

Meskipun jadwal padat, kakak tetap menyapa kami dengan ramah dan senyum tulus (yang katanya fake tapi tetep bikin hati adem). Semoga kakak selalu diberi kesehatan dan semangat, agar tetap bisa membimbing adik-adik seperti saya.

Terima kasih dan sampai jumpa di kegiatan sekolah lainnya.

4. Surat Bergaya Surat Cinta (Tapi Aman)

Dear Kakak OSIS,

Mungkin surat ini terdengar berlebihan. Tapi aku cuma mau bilang, setiap kali kakak ngomong di depan lapangan, aku jadi nggak fokus nyimak materi. Soalnya... cara kakak ngomong tuh jelas banget. Kayak GPS, nggak pernah nyasar.

Terima kasih ya kak atas bimbingannya selama MPLS. Semoga nanti bisa kenalan lebih dekat (eh, maksudnya ngobrol bareng... secara resmi... di kantin, mungkin?)

Sukses terus ya kak!

– [Namamu], pengagummu dari kejauhan 

5. Surat Bergaya Puitis

Untuk Kakak OSIS yang memesona,

Di balik peluh dan panas mentari,
 Senyummu memberi semangat tak ternilai.
 Saat tugas terasa berat,
 Kehadiranmu jadi pelipur penat.

Terima kasih atas setiap kata,
 Yang membimbing kami yang masih buta.
 MPLS jadi cerita indah,
 Karena ada kakak yang penuh cerah.

Dari adik kelas yang baru belajar berjalan,
 [Namamu]

6. Surat Sederhana Tapi Mengena

Hai Kak,

Aku nggak jago nulis surat. Tapi aku pengen bilang makasih banget buat semua arahan dan energi positifnya selama MPLS. Kakak beneran bikin kami merasa disambut dan nggak takut jadi anak baru.

Semoga nanti kita bisa ngobrol-ngobrol di luar kegiatan OSIS juga. Tetap semangat ya kak!

Salam,
 [Namamu]

7. Surat Bergaya Drama Korea

Annyeong Kakak OSIS,

Rasanya seperti adegan drama waktu kakak muncul di tengah lapangan dengan jas OSIS dan clipboard. Serius. Kalau sekolah ini punya versi “School 2025”, kakak pasti jadi lead character-nya.

Makasih ya kak udah jadi inspirasi selama MPLS. Aku jadi pengen ikut OSIS juga... biar bisa satu ruangan (eh, kerja bareng maksudnya).

Fighting terus ya kak!
 – [Namamu]

8. Surat dengan Referensi Pop Culture

Hai Kak OSIS, our real-life Wonder Woman,

MPLS ini berasa kayak Hunger Games, tapi untungnya kami punya mentor sehebat kakak. Cara kakak menyampaikan materi tuh kayak nonton TED Talk, padat dan berisi tapi tetap fun.

Thanks udah bikin kegiatan MPLS jadi unforgettable moment. You’re seriously the MVP.

From your junior sidekick,
 [Namamu]

9. Surat Satire Halus tapi Manis

Untuk Kakak OSIS tercantik yang katanya galak,

Waktu awal MPLS, saya deg-degan banget. Takut kena marah, takut diminta push-up. Tapi ternyata kakak justru asyik dan aslinya baik banget. Jadi malu pernah parno duluan.

Terima kasih udah jadi panutan. Sekarang saya percaya, penampilan bisa menipu. Tapi aura leadership kakak? Nggak bisa bohongin siapa pun.

Hormat saya,
 [Namamu]

10. Surat Super Random tapi Jujur

Hai Kak OSIS,

Sebenernya aku bingung mau nulis apa. MPLS capek banget tapi seru. Kakak-kakaknya galak tapi seru juga. Aku kangen rumah tapi juga mulai betah di sekolah ini.

Jadi ya... makasih aja sih kak udah jadi bagian dari perjalanan awal aku di sekolah baru. Semoga kakak juga happy baca surat ini, meskipun nggak seberapa penting. Tapi tulus kok.

Salam hangat,
 [Namamu]

Demikianlah pembahasan mengenai 10 contoh surat buat kakak OSIS MPLS perempuan yang kalcer banget di atas bisa kamu gunakan sebagai inspirasi untuk menulis surat yang kreatif, unik, dan mencerminkan gaya kamu sendiri. Kakak OSIS juga manusia, mereka pasti senang menerima surat yang beda dari yang lain. Kamu nggak perlu jadi penulis hebat, yang penting tulus dan ada usaha untuk bikin suratmu berkesan.

Editor: Komaruddin Bagja