Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kenapa Tidak Ada Rekrutan CPNS di Tahun 2025? Ini Fakta yang Jarang Diketahui
Advertisement . Scroll to see content

100.000 Lowongan CPNS Dibuka Juni 2019, Formasi Guru Mendominasi

Kamis, 24 Januari 2019 - 13:39:00 WIB
100.000 Lowongan CPNS Dibuka Juni 2019, Formasi Guru Mendominasi
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Syafruddin. (Foto: ANTARA)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Pemerintah akan membuka lagi rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) pada Juni 2019. Adapun jumlah formasi yang akan dibuka mencapai 100.000 lowongan.

“Rekrutmen untuk 100.000 orang, fokusnya tetap pada tenaga pendidikan dan kesehatan, lebih fokus ke sana,” kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Syafruddin, di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (24/1/2019).

Dia mengatakan, dalam pertemuan dengan Presiden Jokowi hari ini, dia melaporkan evaluasi pelaksanaan rekrutmen CPNS 2018. “Saya melaporkan evaluasinya, kan sudah selesai rekrutmen CPNS tinggal nunggu NIP-nya, Tahun 2019 kita juga akan kembali melaksanakan rekrutmen tapi itu nanti Bulan Enam (Juni),” ujarnya.

Ketika ditanya apakah hasil rekrutmen 2018 belum cukup, mantan wakil kepala Kepolisian RI (wakapolri) itu mengatakan bahwa tahun lalu dan tahun ini ada PNS yang memasuki masa pensiun, sehingga ada kebutuhan untuk pembukaan lowongan CPNS lagi. Dia menjelaskan, pada 2018, jumlah PNS yang pensiun sebanyak 50.000 orang dan tahun ini sebanyak 52.000 orang.

“Rekrutmen ini untuk menutup PNS yang pensiun dalam dua tahun itu. Jadi harus kita kejar untuk menjaga keseimbangan dan supaya jangan rekrut tenaga honorer terlalu banyak. Honorer yang ada sekarang akan kita selesaikan dengan jalur pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja atau P3K,” ucapnya.

Menurut Syafruddin, kebutuhan CPNS saat ini sebenarnya mencapai 150.000 orang, terutama untuk tenaga guru. “Catatan di Kemendikbud, kita masih kekurangan guru sekitar 91.000 orang,” kata dia.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut