JAKARTA, iNews.id - Contoh kalimat imperatif dan deklaratif memiliki perbedaan dan fungsi yang harus diketahui. Kita juga mempelajari materi ini dalam mata pelajaran bahasa Indonesia di sekolah.
Kalimat Imperatif Seperti Apa?
Baca Juga
Hindari Rute Maritim yang Panjang, Putin Bangun Koridor Darat Baru ke Asia
Melansir buku ‘Pragmatif’ karya Kunjana Rahardi, kalimat imperatif mengandung kalimat perintah atau suruhan yang sangat keras atau kasar. Namun, kalimat ini juga bisa sangat santun dan sopan.
Dalam bahasa Indonesia, kalimat imperatif terdiri atas 5 macam, yaitu: kalimat imperatif biasa, kalimat imperatif permintaan, kalimat imperatif pemberian izin, kalimat imperatif ajakan, dan kalimat imperatif suruhan.
Baca Juga
40 Contoh Kalimat Perintah dalam Kehidupan Sehari-hari, Ketahui Ciri-cirinya!
Contoh Kalimat Imperatif Biasa
Kalimat imperatif biasa memiliki beberapa ciri-ciri yaitu: berintonasi keras, didukung dengan kata kerja dasar. contoh dari kalimat imperatif biasa berikut:
- 1. “Icha, Lihat!”
Dituturkan oleh teman Icha pada saat menunjukan informasi di media sosial. Keduanya teman satu kos. - 2. “Usir Kucing itu!”
Dituturkan oleh teman sekelas yang jengkel karena seekor kucing masuk ke dalam kelas dan mengganggu kegiatan belajar mengajar di kelas.
Baca Juga
23 Contoh Kalimat Pujian, Pengertian, Ciri-ciri dan Manfaatnya
Contoh Kalimat Imperatif Permintaan
Kalimat imperatif permintaan adalah kalimat imperatif dengan kadar suruhan yang halus. Kalimat imperatif permintaan biasanya ditandai oleh tolong, coba, harap, mohon dan beberapa yang lainnya. Contohnya adalah sebagai berikut
- 3. “Anak-anak tolong jangan ramai, bapak akan menjelaskan materi baru di papan tulis!”
Dituturkan oleh bu guru di depan para muridnya untuk mendengarkan materi yang akan disampaikan oleh beliau. - 4. “Dimohon dengan hormat agar hadirin berkenan pindah ke ruang sebelah untuk beramah-tamah bersama!”
Dituturkan oleh seorang panitia dalam sebuah pertemuan formal wisuda pada sebuah kampus ternama di Jakarta.
Contoh Kalimat Imperatif Pemberian Izin
Kalimat imperatif ini untuk memberikan izin ditandai oleh pemakaian kalimat dengan silahkan, biarlah, dan beberapa ungkapan lainnya yang bermakna sama seperti diperkenankan, dipersilahkan, dan diizinkan. Contoh dari kalimat imperatif ini yaitu:
- 5. “De Icha… silakan ambil buah yang ada di atas meja itu! Tadi, ibu belikan buah itu di pasar. Ayo diambil… !”
Dituturkan oleh seorang kakak kepada adiknya untuk mengambil buah yang sudah disiapkan ibu di atas meja untuk dimakan. - 6. “Mas-mas ….. Ambillah makanan itu, berapa pun kau mau!”
Dituturkan oleh seorang dermawan kepada pedagang yang lewat depan rumahnya untuk mengambil makanan yang sudah disediakan di depan rumahnya.
Contoh Kalimat Imperatif Ajakan
Kalimat imperatif ajakan biasa digunakan untuk mengajak seseorang dan bahasa yang digunakan biasanya seperti ayo, biar, coba, mari, harap, hendaknya, dan hendaklah. Contoh kalimat imperatif ini adalah sebagai berikut:
- 7. “Cha ayo, naik mobilku saja! tidak apa-apa aku lewat rumahmu kok!”
Dituturkan oleh seorang temannya Icha yang ingin mengajak icha pulang bersama. Dengan sedikit tidak enak akhirnya icha pulang bersama, sebenarnya mereka belum terlalu lama berteman. - 8. “Mari, kita bersihkan dulu kelas kita sebelum pulang!”
Dituturkan oleh ketua kelas pada saat pulang sekolah untuk kerja bakti membersihkan kelas bersama-sama.
Contoh Kalimat imperatif Suruhan
Kalimat imperatif suruhan ini biasanya menggunakan bahasa kesatuan seperti ayo, biar, coba, mohon, silakan, dan tolong. Contoh dari kalimat imperatif suruhan ini seperti:
- 9. "Biar kamu menunggu rumah saja bersama Syifa, nanti malam! Bapak akan berangkat sendiri saja."
Dituturkan oleh seorang Ayah kepada anaknya yang saat itu ingin ikut pergi bersamanya. Akhirnya sang Ayah menyuruh keduanya tinggal di rumah saja dan tidak ada yang ikut acara malam itu. - 10. “Cha.... Coba keraskan sedikit radio itu! Dalangnya siapa itu?"
Dituturkan oleh seorang kakek kepada cucunya yang saat itu bersama sama sedang mendengarkan siaran wayang kulit dari radio.
Kalimat Deklaratif
Berbeda dengan imperatif, kalimat deklaratif dalam bahasa indonesia mengandung maksud memberitahukan sesuatu ke pembaca atau pendengar, Biasanya berupa pengungkapan suatu peristiwa atau suatu kejadian. Kalimat deklaratif ini ada yang disampaikan secara langsung dan ada yang tidak langsung.
Contoh Kalimat Deklaratif Secara Langsung
- 11. “Saya akan memberitahu keluarganya kalau motor icha menabrak pedagang kaki lima pagi tadi pukul 09.00 WIB”
Dituturkan kepada seorang ayah kepada tetangganya ketika mendengar bahwa motor Icha menabrak pedagang kaki lima tadi pagi.
Secara tidak langsung
- 12. “ Ibu menyaut mengatakan bahwa si Icha akan pulang dari bandung pada hari minggu”
Dituturkan oleh Ibu Icha kepada suaminya ketika mereka sedang duduk menonton TV di ruang keluarga.
Berikut contoh kalimat imperatif dan deklaratif dan jenis-jenisnya. Semoga dapat menambah wawasan kalian dalam pelajaran bahasa Indonesia ya.!
Editor: Puti Aini Yasmin